
Bola.net - Christian Vieri tak segan membela mantan pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, yang memilih hengkang ke Al-Hilal. Menurut legenda Nerazzurri itu, Inzaghi telah melakukan pekerjaan fenomenal selama empat tahun terakhir.
Keputusan Inzaghi meninggalkan Inter disebut Vieri dipengaruhi oleh kekalahan telak 0-5 dari PSG di Final Liga Champions. Kekalahan tersebut diklaim telah menguras energi emosional pelatih berusia 47 tahun itu.
Vieri menekankan bahwa prestasi Inzaghi patut diapresiasi, mengingat budget terbatas yang dimiliki Inter. Dua final Liga Champions dalam tiga tahun dianggap sebagai pencapaian luar biasa.
Kini, dengan datangnya Cristian Chivu sebagai pelatih baru, Vieri memilih bersikap realistis. Bagaimana komentar lengkap Vieri? Simak ulasannya berikut ini Bolaneters!.
Dampak Kekalahan 0-5 yang Mengubah Segalanya

Vieri yakin kekalahan besar dari PSG menjadi titik balik bagi Inzaghi. Berbeda dengan kekalahan tipis, hasil 0-5 disebut telah menguras energi mental pelatih asal Piacenza itu.
Diskusi antara Inzaghi dan manajemen Inter berlangsung lancar. Namun, Vieri memahami keputusan pelatihnya untuk mencari tantangan baru.
"Saya pikir ini karena hasil 5-0. Saya tidak menyangka dia akan pergi," tegas Vieri dalam Italian Football Podcast.
"Setelah kalah 0-5, saya rasa dia berkata pada dirinya sendiri 'sudah cukup, aku tak punya energi lagi'. Kekalahan besar seperti itu benar-benar menguras semangat," jelas mantan bomber Inter itu.
Prestasi Inzaghi yang Sering Diremehkan

Meski hanya meraih satu scudetto, Vieri menilai kerja Inzaghi patut diapresiasi. Dua final Liga Champions dengan budget terbatas adalah bukti nyata kesuksesannya.
Inter jelas bukan klub kaya seperti Real Madrid atau PSG. Vieri menekankan bahwa pencapaian Inzaghi justru lebih bermakna dalam kondisi tersebut.
"Dia melakukan pekerjaan luar biasa dalam empat tahun terakhir. Dua final Liga Champions dalam tiga tahun, dengan budget Inter yang terbatas. Inter bukan Real Madrid atau PSG yang bisa belanja seenaknya," kata Vieri.
"Kita bicara tentang selisih €5 juta atau €2 juta di sana-sini. Menurut saya mereka melakukan pekerjaan fenomenal," tambahnya.
Transisi ke Era Chivu: Harapan dan Tantangan
Vieri mengaku sedih melihat Inzaghi pergi, karena menurutnya stabilitas pelatih penting untuk kesuksesan tim. Namun, ia memahami bahwa sepak bola modern memang penuh dengan perubahan.
Kini, Cristian Chivu ditunjuk sebagai pengganti. Vieri mengaku belum bisa memastikan apakah mantan pemain Inter itu akan sukses.
"Saya sedih dia pergi. Untuk menang, butuh waktu dan stabilitas. Tapi sepak bola sekarang memang seperti ini," ujar Vieri.
"Chivu pelatih sangat muda. Belum pernah melatih di Serie A sebelumnya. Di Parma tahun ini hanya beberapa bulan saja. Tim ini masih kuat. Mari kita lihat apa yang bisa dia lakukan," tutup Vieri tentang pelatih baru Inter itu.
Jangan Sampai Ketinggalan ini Bolaneters!
- PSG Patok Harga 'Terjangkau' untuk Gianluigi Donnarumma
- Masih Ingat Aleksandar Kolarov? Dia Akan Kembali ke Inter Milan!
- Aleksandar Kolarov Bakal Jadi Asisten Pelatih Inter Milan di Era Chivu
- Cristian Chivu Pimpin Latihan Perdana Inter Milan
- Deadlock! Inter Milan & Manchester United Belum Sepakat Soal Masa Depan Rasmus Hojlund
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 19 November 2025 20:03Juventus dan Kesenjangan Kualitas Skuad: Jalan Panjang untuk Kembali ke Puncak
-
Liga Italia 19 November 2025 17:00Pengakuan Emosional Maldini: Sulit Bicara Soal AC Milan, Tapi Hati Tetap Merah Hitam
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 19 November 2025 23:23 -
Liga Spanyol 19 November 2025 23:01 -
Bola Indonesia 19 November 2025 23:00 -
Liga Spanyol 19 November 2025 22:24 -
Liga Italia 19 November 2025 21:57 -
Liga Inggris 19 November 2025 21:34
MOST VIEWED
- Sinyal Pulang Sandro Tonali ke AC Milan Makin Kuat, Ada Klaim Mengejutkan dari Italia
- Juventus Minati Sacha Boey, Berapa Harga yang Diminta Bayern Munchen?
- Solusi Panik? AC Milan Pertimbangkan Pulangkan Thiago Silva di Usia 41 Tahun!
- Doa Dari Mantan Untuk AC Milan: Saya Harap Mereka Mendapatkan Bintang Keduanya
HIGHLIGHT
- 6 Alasan Mengapa Manchester United Bisa Jadi Penan...
- Juventus Resmi Pecat Igor Tudor, Ini 5 Kandidat Pe...
- 7 Rekan Satu Tim di Timnas yang Pernah Bertikai He...
- 4 Striker Terbaik Versi Harry Kane, Nama Thierry H...
- Real Madrid Siap Cuci Gudang? 4 Pemain Ini Bisa Pe...
- 3 Pemain Terbaik Versi Zlatan Ibrahimovic: Messi N...
- Terancam Gagal ke Piala Dunia, 6 Pemain Inggris In...















:strip_icc()/kly-media-production/medias/5417309/original/082811000_1763528766-avatar_3.png)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5418021/original/035106300_1763560598-bocah_di_Sukabumi_Tewas_terseret_di_gorong-gorong.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5315879/original/077966800_1755175028-20250814-Asep_Guntur-HEL_2.jpg)
:strip_icc():watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,573,20,0)/kly-media-production/medias/5364429/original/071631700_1759108686-WhatsApp_Image_2025-09-28_at_16.05.17.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5417988/original/072671400_1763557464-IMG_202511323_182759126.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5417977/original/004340000_1763556093-WhatsApp_Image_2025-11-19_at_19.32.09.jpeg)

