
Bola.net - Christian Pulisic dan Rafael Leao memberikan pesan meyakinkan setelah AC Milan berhasil membalikkan kedudukan dari 0-2 menjadi 3-2 atas Lecce, Minggu (8/3/2025) dini hari WIB. Kemenangan ini dinilai sangat penting untuk mengembalikan kepercayaan diri tim yang sedang mengalami masa sulit.
Milan sebelumnya menelan tiga kekalahan beruntun di Serie A dan tersingkir dari babak play-off Liga Champions. Situasi ini membuat tekanan semakin besar, terutama ketika mereka tertinggal dua gol di Stadio Via del Mare.
Namun, gol bunuh diri Antonino Gallo, penalti Pulisic, dan gol kemenangannya di menit akhir membawa Milan meraih tiga poin berharga. Pulisic dan Leao menegaskan bahwa tim tetap solid dan bersatu di tengah tantangan yang dihadapi.
Pentingnya Kemenangan untuk Milan
Kemenangan atas Lecce menjadi angin segar bagi Milan setelah serangkaian hasil buruk. Christian Pulisic mengakui bahwa kemenangan ini sangat penting untuk membangkitkan semangat tim.
"Kami sedang berada di momen yang sulit, jadi kemenangan seperti ini sangat penting, 100 persen," kata Pulisic kepada DAZN.
Pemain asal Amerika Serikat itu juga menegaskan kebersamaan dalam tim. "Kami adalah kelompok yang sangat bersatu, dan kami membuktikannya hari ini," tambahnya.






Kebangkitan Pulisic dan Leao
Christian Pulisic dan Rafael Leao menjadi pahlawan kemenangan Milan dengan kontribusi penting di babak kedua. Keduanya menunjukkan performa yang meyakinkan setelah tim sempat tertinggal dua gol.
Leao, yang masuk sebagai pemain pengganti di babak kedua, memberikan assist untuk gol kemenangan Pulisic. Dia menegaskan bahwa tim memiliki keinginan besar untuk meraih kemenangan.
"Kami masuk dengan keinginan besar untuk menang setelah babak pertama yang buruk. Kami bekerja sebagai tim, dan akhirnya kami menang karena memberikan segalanya," ujar Leao.
Kebersamaan Tim di Tengah Isu Internal
Isu ketegangan antara beberapa pemain dan pelatih Sergio Conceicao sempat mencuat dalam beberapa hari terakhir. Namun, Leao menegaskan bahwa tim Rossoneri tetap solid dan bersatu.
"Semangat kebersamaan kami selalu kuat, kami sangat bersatu. Sayangnya, kami tersingkir dari Eropa, tapi kami punya waktu seminggu penuh untuk bekerja bersama," kata Leao.
Pemain asal Portugal itu juga menyebutkan pentingnya istirahat dan persiapan untuk menghadapi laga-laga selanjutnya. "Kami semua senang, dan sekarang fokus pada laga berikutnya melawan tim tangguh seperti Como," pungkasnya.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 21 Oktober 2025 22:43
Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
-
Editorial 21 Oktober 2025 22:27
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
-
Liga Italia 21 Oktober 2025 21:47
Dilema Juventus: Biaya Pemecatan Igor Tudor dan Beban Finansial Klub
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 17:44
Union SG vs Inter Milan: Improvisasi di Lini Depan sang Wakil Italia
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:51
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:45
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:42
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:30
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:23
MOST VIEWED
- Como 2-0 Juventus: Ketegangan Antara Tudor dan Fabregas Berlanjut
- Saat Kesabaran Stefano Pioli Habis: Kalian Nonton Pertandingannya atau Cuma Lihat Hasil?!
- Como 2-0 Juventus: Ketika Keputusan Tudor Menimbulkan Tanda Tanya Besar
- Luka Modric Punya Rencana Emosional Usai Kontraknya di AC Milan Habis: Siap Pulang ke Real Madrid!
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...