
Bola.net - Paolo Cannavaro mengaku sangat senang atas dicabutnya hukuman dirinya terkait skandal pengaturan skor. Ia mengaku bahwa ia seperti berada di dalam neraka dalam satu bulan ini.
Cannavaro dan rekan satu timnya Gianluca Grava sebelumnya harus menerima hukuman larangan bermain selama enam bulan setelah dianggap tidak melaporkan adanya potensi pengaturan skor kepada pihak yang berwajib.
Akan tetapi, banding yang mereka ajukan diterima sehingga mereka urung mendapatkan hukuman tersebut. Selain itu, dua poin Napoli yang hilang juga telah dikembalikan.
Dengan suksesnya banding tersebut, Cannavaro pun mengaku sangat senang dan tidak akan pernah melupakan pengalaman tersebut.
"Saya merasa sangat bahagia dan saya masih juga menangis karena saya merasa sangat terharu," terang Cannavaro.
"Masa itu sangatlah mengerikan, seperti berada di neraka dalam sebulan. Sekarang saya merasa bebas., Saya merasa sangat tertekan dan tidak akan pernah melupakan waktu di mana saya mengarungi satu bulan ini."
Selain itu pemain belakang Napoli ini juga merasa senang sebab ia selalu mendapatkan dukungan dari sang pelatih, rekan-rekan satu tim, serta orang-orang terdekatnya pada saat ia menjalani masa-masa sulit tersebut. (foti/bgn)
Cannavaro dan rekan satu timnya Gianluca Grava sebelumnya harus menerima hukuman larangan bermain selama enam bulan setelah dianggap tidak melaporkan adanya potensi pengaturan skor kepada pihak yang berwajib.
Akan tetapi, banding yang mereka ajukan diterima sehingga mereka urung mendapatkan hukuman tersebut. Selain itu, dua poin Napoli yang hilang juga telah dikembalikan.
Dengan suksesnya banding tersebut, Cannavaro pun mengaku sangat senang dan tidak akan pernah melupakan pengalaman tersebut.
"Saya merasa sangat bahagia dan saya masih juga menangis karena saya merasa sangat terharu," terang Cannavaro.
"Masa itu sangatlah mengerikan, seperti berada di neraka dalam sebulan. Sekarang saya merasa bebas., Saya merasa sangat tertekan dan tidak akan pernah melupakan waktu di mana saya mengarungi satu bulan ini."
Selain itu pemain belakang Napoli ini juga merasa senang sebab ia selalu mendapatkan dukungan dari sang pelatih, rekan-rekan satu tim, serta orang-orang terdekatnya pada saat ia menjalani masa-masa sulit tersebut. (foti/bgn)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 16:56
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 13:24
Dosa Finansial Ronaldo: Juventus Masih Bayar Mahal Kesalahan Empat Tahun Lalu
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 10:03
LATEST UPDATE
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:28
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 18:14
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 18:02
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 17:48
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 17:30
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 17:21
MOST VIEWED
- Como 2-0 Juventus: Ketika Keputusan Tudor Menimbulkan Tanda Tanya Besar
- Como 2-0 Juventus: Ketegangan Antara Tudor dan Fabregas Berlanjut
- Saat Kesabaran Stefano Pioli Habis: Kalian Nonton Pertandingannya atau Cuma Lihat Hasil?!
- Pidato Cesc Fabregas Usai Kemenangan Como atas Juventus Langsung Viral: Benar-Benar Bikin Haru
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...