
Bola.net - Cesc Fabregas tengah menapaki karier baru sebagai pelatih dengan membesut Como, klub Serie A yang kini kembali tampil di kasta tertinggi Italia. Mantan gelandang jenius ini mencoba menerapkan ilmu yang ia dapat selama bertahun-tahun di lapangan ke sisi taktis dari permainan.
Como tampil stabil di bawah arahannya, menunjukkan perkembangan positif di musim yang menandai kembalinya mereka ke Serie A. Dengan duduk nyaman di papan tengah klasemen, Fabregas mulai menarik perhatian sebagai pelatih dengan potensi besar.
Dalam sebuah wawancara terbaru, Fabregas membagikan pandangannya mengenai tiga pelatih legendaris yang paling berpengaruh dalam kariernya: Pep Guardiola, Jose Mourinho, dan Antonio Conte. Ia juga mengungkap hubungan spesial yang masih terjalin dengan mantan mentornya di Arsenal, Arsene Wenger.
Fabregas: Guardiola dan Mourinho Punya Jiwa Kemenangan yang Sama
Fabregas menyebut bahwa meskipun Guardiola dan Mourinho kerap dianggap sebagai kutub yang berbeda secara taktik, mereka memiliki satu kesamaan yang mencolok di luar lapangan: mentalitas menang yang luar biasa.
"Di lapangan mereka berbeda, mungkin. Tapi di luar, mereka sama-sama gila akan kemenangan," ujar Fabregas kepada Corriere dello Sport. "Mereka memiliki mentalitas juara yang luar biasa dan mampu menularkannya ke tim."
Menurutnya, Antonio Conte juga tak kalah mengesankan. Ia menyebut pelatih asal Italia itu sebagai sosok yang sangat ia kagumi karena metode latihan dan filosofi permainan yang kuat. "Conte adalah fenomena. Saya banyak belajar dari dia, terutama dari ide-ide dan pesan konstan yang ia berikan," katanya.
Arsene Wenger, Sosok Terpenting dalam Karier Fabregas

Di balik semua pengalaman bersama pelatih top, Fabregas tak ragu menyebut Wenger sebagai pelatih terbaik yang pernah menanganinya. Wenger adalah orang yang memberi kepercayaan penuh kepadanya di usia sangat muda saat di Arsenal.
"Wenger adalah yang terbaik yang pernah saya miliki," kata Fabregas. "Terutama sekarang, di awal perjalanan saya sebagai pelatih, dia menjadi sosok penting dan sangat hadir."
Fabregas bahkan mengungkap bahwa Wenger masih aktif berkomunikasi dengannya hingga saat ini. "Dia selalu mengirimi saya pesan setelah setiap pertandingan," ujarnya, menandakan bahwa ikatan antara keduanya tetap kuat meski waktu dan jarak telah memisahkan mereka.
Meniti Jalan Baru Sebagai Pelatih, Fabregas Tunjukkan Potensi
Karier kepelatihan Fabregas masih sangat muda, namun arah yang ia tunjukkan bersama Como sudah mendapat pujian. Ia dinilai mampu membawa stabilitas dan karakter ke dalam skuadnya, meski banyak tantangan yang dihadapi.
Pengalamannya bermain di bawah asuhan pelatih elite jelas menjadi bekal besar. Fabregas juga tampak tenang dan reflektif dalam membentuk filosofi permainannya sendiri.
Dengan dukungan dari sosok seperti Wenger dan bekal mentalitas juara dari Guardiola, Mourinho, dan Conte, Fabregas kini mulai memantapkan diri sebagai pelatih masa depan yang patut diperhitungkan di level tertinggi sepak bola Eropa.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 31 Desember 2025 00:28Alasan Sandro Tonali Adalah Potongan Terakhir Puzzle Juventus di Bursa Januari 2027
-
Liga Italia 30 Desember 2025 22:26Biang Kerok AC Milan Belum Sepakati Kontrak Baru dengan Mike Maignan
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 31 Desember 2025 18:54 -
Bola Indonesia 31 Desember 2025 18:32 -
Liga Inggris 31 Desember 2025 18:23 -
News 31 Desember 2025 15:45 -
News 31 Desember 2025 15:29 -
Liga Inggris 31 Desember 2025 15:27
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 3 Pemain Terbaik Dunia Versi Luka Modric: Lamine Y...
- 5 Pemain yang Bisa Dibidik Liverpool di Januari Ji...
- Salah hingga Drogba, 7 Pemain Terhebat yang Tak Pe...
- 4 Pelatih yang Bisa Diboyong Chelsea jika Enzo Mar...
- 10 Pemain dengan Gaji Termahal di Piala Afrika 202...
- 4 Opsi Transfer Darurat Manchester United Usai Bru...
- 10 Pemain Premier League yang Berpotensi Pindah pa...

















:strip_icc()/kly-media-production/medias/5292222/original/022875000_1753247405-efee62e2-84c3-4d97-89c6-32bf7b5f099d.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5459910/original/046725100_1767180235-PHOTO-2025-12-31-14-59-36.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/thumbnails/5459905/original/043945900_1767179629-251231-terhenti-langkah-prabowo-dikejutkan-pensiunan-peltu-tni-beri-hormat-di-lokasi-bencana-59ea16.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5459876/original/094153100_1767177797-1001392762.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5459864/original/012270300_1767177697-WhatsApp_Image_2025-12-31_at_17.38.47.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/thumbnails/5459861/original/017649500_1767177599-251231-momen-prabowo-tanya-polisi-saat-tinjau-lokasi-bencana-langsung-dijawab-ini-lantang-843bb4.jpg)

