
Bola.net - Denzel Dumfries mengakui bahwa situasi yang terjadi di Inter Milan sedang tidak baik-baik saja. Sebab, Inter Milan meraih beberapa hasil buruk pada awal musim 2022/2023 ini.
Setelah meraih scudetto pada musim 2020/2021 lalu, Inter punya kampanye yang mengecewakan pada musim 2021/2022 lalu. Situasi kurang menyenangkan tersebut berlanjut pada awal musim 2022/2023 ini.
Inter Milan menelan tiga kekalahan dari tujuh laga awal Serie A musim 2022/2023. Hasil itu membuat mereka tertinggal dalam persaingan di papan atas klasemen Serie A. Inter juga meraih hasil buruk di Liga Champions.
Inter kalah dengan skor 2-0 dari Bayern Munchen pada matchday pertama. Mereka kalah ketika bermain di kandang sendiri. Pada matchday kedua, Inter menang 2-0 dari Viktoria Plzen. Yuk simak ulasan lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
Menjengkelkan
Performa Inter Milan belum stabil pada awal musim 2022/2023. Ada tekanan yang sangat kuat untuk pelatih Simone Inzaghi menyusul performa Inter. Dan, Denzel Dumfries mengakui bahwa kondisi Inter Milan saat ini sedang tidak baik.
"Kondisi di Inter Milan menjengkelkan, kami ingin mengubah situasi ini secepat mungkin. Jadi, dalam hal ini, jeda internasional sangat mengganggu," buka Denzel Dumfries pada De Telegraaf.
Inter kalah dengan skor 3-1 dari Udinese pada laga terakhirnya. Dumfries sejatinya ingin menutup cerita buruk itu, dengan meraih kemenangan pada laga Serie A lain. Hanya saja, keinginan itu harus ditunda jeda internasional.
"Tetapi, jeda internasional ini mungkin penting untuk menjernihkan pikiran kita," ucap pemain Timnas Belanda tersebut.
Tidak Ada Hari Libur di Inter
Dumfries menjadi saksi bahwa para pemain Inter Milan bekerja sangat keras untuk mendapat hasil positif. Dumfries menyaksikan sendiri para pemain Inter mengorbankan waktu libur mereka untuk berlatih dan meningkatkan kemampuan.
"Kami punya banyak pemain yang punya pengalaman, melakukan segalanya untuk mendapatkan hasil maksimal dari diri sendiri dan karier mereka," ucap Dumfries.
"Saya belajar dari mereka setiap hari. Saya terbelalak selama hari-hari libur musim lalu. Saya pergi ke ruang gym dan melihat 13 pemain berlatih sendiri. Jika saya tidak cedera, saya tidak akan pernah tahu begitu banyak rekan satu tim yang mengorbankan hari libur untuk latihan," kata Dumfries.
Sumber: De Telegraaf via Football Italia
Klasemen Serie A
Advertisement
Berita Terkait
-
Editorial 21 Oktober 2025 22:27
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
-
Liga Italia 21 Oktober 2025 21:47
Dilema Juventus: Biaya Pemecatan Igor Tudor dan Beban Finansial Klub
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 17:44
Union SG vs Inter Milan: Improvisasi di Lini Depan sang Wakil Italia
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:47
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:35
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:26
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:14
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 03:59
MOST VIEWED
- Como 2-0 Juventus: Ketegangan Antara Tudor dan Fabregas Berlanjut
- Saat Kesabaran Stefano Pioli Habis: Kalian Nonton Pertandingannya atau Cuma Lihat Hasil?!
- Como 2-0 Juventus: Ketika Keputusan Tudor Menimbulkan Tanda Tanya Besar
- Luka Modric Punya Rencana Emosional Usai Kontraknya di AC Milan Habis: Siap Pulang ke Real Madrid!
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...