
Bola.net - Stefano Pioli resmi meneken kontrak baru bersama AC Milan. Pelatih berusia 57 tahun mendapat kenaikan gaji pada kontrak baru tersebut, walau jumlahnya bisa dibilang sangat kecil.
Pioli memulai tugasnya bersama AC Milan pada Oktober 2019. Ketika itu, Milan dalam kondisi yang sulit. Sebab, di bawah kendali Marco Giampaolo, Milan terus meraih hasil buruk pada awal musim 2019/2020.
Awalnya, ada nama Ralf Rangnick yang dijagokan untuk menjadi pelatih baru Rossoneri. Namun, pihak Milan memilih menunjuk Pioli. Ada banyak keraguan karena rekam jejak Pioli yang tak begitu mentereng.
Namun, Pioli menjawab keraguan itu dengan performa gemilang pada musim 2020/2021. Puncaknya, Milan meraih scudetto Serie A musim 2021/2022 yang lalu. Yuk simak ulasan lebih lengkap soal kontrak Pioli di bawah ini ya Bolaneters.
Gaji Pioli Naik Tipis
AC Milan jelas sangat puas dengan hasil kerja Stefano Pioli. Sebab, dengan skuad yang tidak begitu mewah, Pioli mampu meracik tim yang kuat. Milan meraih gelar scudetto musim 2021/2022 dengan skuad muda.
Milan telah memberikan kontrak baru dan Pioli menekennya. Kedua pihak masih akan bekerja sama hingga Juni 2025 mendatang.
Dikutip dari Gianluca Di Marzio, Milan tidak memberikan kontrak mewah kepada Pioli. Mantan pelatih Fiorentina itu 'hanya' mendapat kenaikan gaji senilai 500 ribu euro (Rp7,7 miliar) per tahun. Kini, Pioli mendapat gaji 4,1 juta euro per tahun.
Pioli berpotensi mendapat penghasilan yang lebih banyak. Sebab, Pioli punya beberapa klausul bonus jika membawa Milan meraih juara. Salah satunya adalah bonus juara Liga Champions. Namun, belum diketahui berapa bonus yang masuk ke kantong Pioli jika juara Liga Champions.
Rencana Jangka Panjang AC Milan
AC Milan punya rencana yang jelas soal masa depan. Milan telah membangun tim yang solid di bawah kendala Paolo Maldini dan Ricky Massara. Pioli adalah bagian penting dari proyek tersebut.
Di tangan Pioli, pemain Milan berkembang pesat. Nama-nama seperti Mike Maignan, Theo Hernandez, Pierre Kalulu, Fikayo Tomori, Sandro Tonali, hingga Rafael Leao berkembang pesat dan menjadi pemain penting bagi klub.
Pioli sendiri telah memimpin Milan dalam 153 pertandingan di semua ajang. Pioli mampu meraih rerata 1,97 poin bersama Milan. Capaian yang cukup bagus. Akan tetapi, Milan masih butuh pembenahan agar lebih kompetitif ketika bermain di Liga Champions.
Sumber: Gianluca Di Marzio
Klasemen Serie A 2022/2023
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 16:56
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 13:24
Dosa Finansial Ronaldo: Juventus Masih Bayar Mahal Kesalahan Empat Tahun Lalu
-
Editorial 21 Oktober 2025 22:27
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
-
Liga Italia 21 Oktober 2025 21:47
Dilema Juventus: Biaya Pemecatan Igor Tudor dan Beban Finansial Klub
LATEST UPDATE
-
Olahraga Lain-Lain 23 Oktober 2025 11:57
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 11:54
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 11:53
-
Bulu Tangkis 23 Oktober 2025 11:44
-
Olahraga Lain-Lain 23 Oktober 2025 11:39
-
Liga Eropa UEFA 23 Oktober 2025 11:39
MOST VIEWED
- Como 2-0 Juventus: Ketegangan Antara Tudor dan Fabregas Berlanjut
- Pidato Cesc Fabregas Usai Kemenangan Como atas Juventus Langsung Viral: Benar-Benar Bikin Haru
- Saat Kesabaran Stefano Pioli Habis: Kalian Nonton Pertandingannya atau Cuma Lihat Hasil?!
- Dapur Taktik Allegri: Begini Caranya Mengakali Badai Cedera dan Bawa Milan ke Puncak Klasemen Serie A
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...