
- Gelandang asal Jerman Emre Can mengaku ia ingin dimainkan di lini tengah yang merupakan posisi aslinya akan tetapi ia juga menegaskan siap main di posisi mana saja yang ditunjuk oleh Massimiliano Allegri.
Can dikenal sebagai seorang pemain yang fleksibel. Ia bisa bermain di lebih dari satu posisi.
Aslinya ia adalah seorang gelandang. Namun saat main di ia pernah dimainkan di dua posisi berbeda.
Ia pernah dimainkan di posisi bek kanan. Ia juga pernah dimainkan sebagai bek tengah kanan. (foti/dim)
1 dari 3 halaman
Posisi Favorit
Dengan keahliannya itu, masih belum jelas di mana ia akan dimainkan oleh Allegri di skuat Juve. Namun pemain berusia 24 tahun ini berharap ia dimainkan di posisi aslinya.
“Peran favorit saya? Saya bisa bermain di banyak posisi tetapi saya merasa di rumah di lini tengah, meskipun nanti manajer yang memutuskan," serunya seperti dilansir Football Italia.
" Saya hanya ingin membantu tim, meski saya bermain di lini pertahanan, striker, penjaga gawang, atau gelandang. Salah satu idola terbesar saya adalah Zinedine Zidane, ia juga bermain di sini," ujar Can.
2 dari 3 halaman
Kesan Pertama
Eks pemain Bayer Leverkusen ini kemudian ditanya tentang kesan pertamanya terhadap Juve. Diakuinya, kelas Bianconeri sebagai klub besar sangat terlihat bahkan sebelum ia tiba di Turin.
"Saya tahu Juve adalah klub besar sebelumnya, Anda dapat melihatnya melalui markas dan fasilitasnya,” serunya.
“Ini hari pertama saya, semuanya baik-baik saja dan saya sangat senang berada di sini. Saya menjalin kontak dengan Sami [Khedira], ia mengatakan kepada saya sebelumnya bahwa klub itu besar dan saya sangat senang berada di sini," tandasnya.
3 dari 3 halaman
Amati Juve dari Kecil
Can kemudian mengaku ia sudah memperhatikan Juve sejak kecil. Pengetahuannya tentang klub makin bertambah setelah ia bekerjasama dengan manajer yang kebetulan seorang Juventini.
“Manajer pertama saya ketika saya mulai bermain sepakbola, ia orang Italia dan saya masih berhubungan dengannya," beber Can.
“Ia adalah penggemar berat Juve dan ketika saya berusia 6-7-8, ia mengatakan kepada saya bahwa suatu hari saya bermain untuk Juve. Sekarang saya di sini, ini cerita yang sangat keren dan ia sangat senang saya ada di sini," ucapnya.
“Adapun pemain [ketika saya tumbuh dewasa], ada Nedved, Del Piero dan banyak pemain bagus [lainnya]."
[initial]
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 23:27
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 23:10
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 23:08
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 22:58
-
Asia 22 Oktober 2025 22:57
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 22:48
MOST VIEWED
- Como 2-0 Juventus: Ketika Keputusan Tudor Menimbulkan Tanda Tanya Besar
- Como 2-0 Juventus: Ketegangan Antara Tudor dan Fabregas Berlanjut
- Saat Kesabaran Stefano Pioli Habis: Kalian Nonton Pertandingannya atau Cuma Lihat Hasil?!
- Pidato Cesc Fabregas Usai Kemenangan Como atas Juventus Langsung Viral: Benar-Benar Bikin Haru
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...