
Bola.net - Pelatih Napoli, Luciano Spalletti diberikan tantangan baru oleh sang presiden klub di musim depan. Spalletti bersama anak asuhnya diminta mempersembahkan trofi Liga Champions bagi Aurelio De Laurentiis.
Tantangan tersebut tidak lepas dari kesuksesan Napoli musim ini merengkuh Scudetto pada Jumat (5/5/2023). Tambahan satu poin di kandang Udinese sudah cukup mengantarkan Partenopei membawa pulang trofi Liga Italia ke Naples.
Spalletti menjelaskan bahwa dirinya sejak awal berada di Napoli selalu mendapatkan tantangan untuk meraih gelar juara. Spalletti dengan percaya diri menyatakan sanggup untuk melanjutkan tujuannya meraih gelar Liga Champions musim depan.
“Dia (presiden klub) selalu mengincar puncak, seperti ini (scudetto), dia selalu mendarat dengan kakinya. Seperti ini (ingin Liga Champions), itu terlalu mudah,” ujar Spalletti dikutip dari Football Italia.
Kepercayaan Presiden
Spalletti menerangkan bahwa De Laurentiis merupakan orang paling optimistis yang ada di Napoli. Sebelum musim 2022/23 di mulai, Presiden Napoli tersebut bahkan sangat percaya bahwa timnya mampu meraih Scudetto.
Padahal Spalletti menyebut bahwa banyak orang meragukan kemampuan timnya untuk mencapai Scudetto musim ini. Namun Spalletti nampaknya tak ingin membuang kepercayaan sang presiden kepada timnya.
“Musim lalu, ada saat-saat ketika kami berada dalam perburuan gelar dan saya berkata: 'Kami bisa melakukannya (juara).' Tapi anda [wartawan] berkata: 'anda melebih-lebihkan, anda terlalu menekan tim.'”
“Tahun ini, anda memberi tahu saya, bahwa saya tidak mempercayainya (gelar) tidak seperti De Laurentiis, yang mengatakannya di awal. Sekarang, dia bilang dia ingin memenangkan Liga Champions. Jika itu terjadi, anda akan mengatakan dia percaya dan kami tidak,” tegas Spalletti.
Tuntutan Tinggi
Memenangkan Liga Champions tentu bukan tugas yang mudah bagi Napoli musim depan. Di Liga Champions musim ini saja Napoli yang tampil beringas harus menyerah di tangan AC Milan pada babak perempat final.
Namun Spalletti menegaskan bahwa dirinya tidak punya pilihan lain, selain menerima tantangan juara musim depan. Pasalnya fans Napoli punya tuntutan yang tinggi bagi Spalletti hingga tak menerima hasil apapun kecuali juara.
“Menyelesaikan posisi ketiga atau kedua tidak akan membuat perbedaan. Itu bukan perbaikan. Musim lalu, setelah pertandingan melawan Empoli , kami dikritik.
“Apakah kamu tidak ingat? Mereka (fans) datang untuk menangkap kami di hotel. Apakah kamu tidak ingat?”
“Kami hanya memiliki satu jalan keluar musim ini: untuk menang, dan saya selalu mengatakannya kepada para pemain, sementara tidak ada yang percaya kami bahkan bisa masuk empat besar (musim ini),” tambah Spalletti.
Klasemen Liga Italia
Sumber: Football Italia
Penulis: Ahmad Daerobby
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 16:56
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 13:24
Dosa Finansial Ronaldo: Juventus Masih Bayar Mahal Kesalahan Empat Tahun Lalu
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 10:03
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 05:00
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:38
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:25
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:22
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:19
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:12
MOST VIEWED
- Como 2-0 Juventus: Ketika Keputusan Tudor Menimbulkan Tanda Tanya Besar
- Como 2-0 Juventus: Ketegangan Antara Tudor dan Fabregas Berlanjut
- Saat Kesabaran Stefano Pioli Habis: Kalian Nonton Pertandingannya atau Cuma Lihat Hasil?!
- Pidato Cesc Fabregas Usai Kemenangan Como atas Juventus Langsung Viral: Benar-Benar Bikin Haru
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...