Dua Titik Lemah Juventus Jelang Musim Baru di Bawah Igor Tudor

Dua Titik Lemah Juventus Jelang Musim Baru di Bawah Igor Tudor
Starting XI Juventus saat melawan Real Madrid di 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025. (c) AP Photo/Lynne Sladky

Bola.net - Bursa transfer musim panas menjadi momen penting bagi Juventus untuk memperkuat skuadnya. Klub asal Turin itu tengah bersiap menyambut musim baru bersama pelatih Igor Tudor.

Menurut analisis dari Juvefc, ada dua area krusial yang perlu segera dibenahi agar Juventus bisa tampil kompetitif. Kelemahan tersebut terletak di sektor gelandang serang dan lini depan.

Kehadiran Tudor membawa angin segar dengan pendekatan taktik yang baru. Namun, keberhasilan strategi tersebut sangat bergantung pada kualitas pemain yang dimiliki.

Jika dua kelemahan itu tidak segera diatasi, Juventus berisiko kembali gagal bersaing dalam perebutan gelar di Serie A maupun kompetisi Eropa. Bursa transfer kali ini akan sangat menentukan.

1 dari 3 halaman

Minim Kreasi di Lini Tengah

Minim Kreasi di Lini Tengah

Pelatih Juventus, Igor Tudor memberikan instruksi kepada para pemainnya di babak 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025. (c) AP Photo/Marta Lavandier

Juventus masih kesulitan menciptakan peluang dari sektor tengah. Meskipun memiliki beberapa pemain dengan teknik bagus, kontribusi dalam hal kreasi permainan belum memadai.

Pada musim lalu, Kenan Yildiz, Francisco Conceicao, dan Samuel Mbangula sama-sama mencatat lima assist. Sementara itu, Teun Koopmeiners, Weston McKennie, dan Khephren Thuram menyumbang masing-masing empat assist.

Angka tersebut cukup rendah untuk klub yang menargetkan gelar juara. Minimnya pemain yang mampu menjadi pengatur serangan membuat aliran bola ke lini depan tidak maksimal.

Idealnya, Juventus mendatangkan gelandang kreatif berpengalaman untuk mengisi kekosongan ini. Nama seperti Kevin De Bruyne sebenarnya bisa menjadi sosok yang tepat.

2 dari 3 halaman

Lini Depan yang Belum Jelas

Lini Depan yang Belum Jelas

Selebrasi penyerang Juventus, Dusan Vlahovic setelah mencetak gol ke gawang Wydad AC di Piala Dunia Antarklub 2025. (c) AP Photo/Chris Szagola

Juventus telah merekrut Jonathan David, yang menjadi langkah positif di lini depan. Namun, transfer tersebut belum menyelesaikan semua permasalahan di sektor penyerangan.

Tiga penyerang lainnya yakni Dusan Vlahovic, Arkadiusz Milik, dan Randal Kolo Muani belum jelas masa depannya. Ketidakpastian ini bisa berdampak buruk pada produktivitas gol tim.

Tanpa kepastian hierarki di lini depan, Juventus bisa kembali kesulitan mencetak gol secara konsisten. Kejelasan peran dan rotasi sangat penting agar tim lebih tajam di kotak penalti lawan.

Jika ditunjang dengan tambahan kreativitas di lini tengah, sektor serang Juventus akan jauh lebih efektif. Kombinasi ini dibutuhkan agar mereka mampu bersaing di level tertinggi.

Sumber: Juvefc

3 dari 3 halaman

Klasemen Serie A