
Bola.net - - Berbeda dengan musim sebelumnya, Paulo Dybala tampil melempem bersama Juventus saat ini. Dalam pandangan legenda Bianconeri, Alessandro Del Piero, ada satu hal yang membuat performa pemain asal Argentina tersebut menurun.
Musim kemarin bisa dibilang yang terbaik untuk mantan penyerang Palermo itu. Oleh sang pelatih, Massimiliano Allegri, Dybala dipercaya untuk tampil dalam 46 laga di semua kompetisi. Ia lalu membayarnya dengan catatan 26 gol serta tujuh assist.
Bahkan dalam beberapa kesempatan saat dirinya absen, Juventus kerap kesulitan untuk membongkar pertahanan lawannya. Tapi hal tersebut sudah tak terlihat lagi pada musim ini, di mana Dybala lebih sering duduk di bangku cadangan dan Juventus baik-baik saja.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Alasan Dybala Melempem
Untuk musim ini, pemain berumur 25 tahun tersebut sudah bermain sebanyak 38 kali di berbagai ajang. 10 di antaranya tampil sebagai pengganti di babak kedua. Namun ia hanya mampu membukukan 10 gol dan empat assist saja.
Jelas performa melempem itu mengundang kekhawatiran, apalagi publik sangat mengharapkan duet antara dirinya dengan Cristiano Ronaldo. Dalam pandangan Del Piero, ada satu hal yang membuat penampilan pengguna nomor punggung 10 itu menurun.
"Dia adalah pemain yang mampu menyambung lini serang dengan gelandang. Namun, Juve tampil dengan tiga pemain menyerang" tutur Del Piero kepada Sky Sports.
"Bernardeschi dan Mandzukic tidak mengisi ruang, mereka juga pemain yang turut membantu pembangunan permainan. Dybala hanya memiliki alternatif yang sedikit," lanjutnya.
Terlalu Sering Dirotasi
Rotasi juga, menurut Del Piero, adalah salah satu alasan mengapa Dybala kesulitan untuk menemukan kembali performa terbaiknya. Salah satu contoh yang diberikan oleh mantan pengguna nomor 10 Juventus itu adalah saat bertemu Atletico Madrid di Liga Champions.
"Dia bagus dalam memberikan operan, tapi sekarang dia tidak tampil pada laga-laga penting. Menurut saya, dia tidak bermain buruk di Madrid. Dia dilanggar berkali-kali tapi hasilnya tidak bagus," tambahnya.
"Itu bukan hari yang baik untuk Juve dan Atletico Madrid tampil lebih dominan. Pada laga berikutnya, ia tidak tampil. Itu disayangkan sebab dia punya kualitas dan semua orang tahu itu, juga mereka yang ada di Juventus," tandasnya.
Kontra Atletico Madrid
Laga kontra Atletico Madrid tersebut terjadi di babak 16 besar Liga Champions. Sebagai informasi, Juventus sempat menelan kekalahan 0-2 di leg pertama namun berhasil membalasnya dengan skor 3-0 pada pertemuan kedua.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 13:24
Dosa Finansial Ronaldo: Juventus Masih Bayar Mahal Kesalahan Empat Tahun Lalu
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:57
Jadwal Liga Champions Pekan Ini Live di SCTV, 21-23 Oktober 2025
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:29
-
Editorial 21 Oktober 2025 22:27
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
-
Liga Italia 21 Oktober 2025 21:47
Dilema Juventus: Biaya Pemecatan Igor Tudor dan Beban Finansial Klub
LATEST UPDATE
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 14:04
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 14:02
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 14:01
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 13:51
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 13:34
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 13:24
MOST VIEWED
- Como 2-0 Juventus: Ketika Keputusan Tudor Menimbulkan Tanda Tanya Besar
- Como 2-0 Juventus: Ketegangan Antara Tudor dan Fabregas Berlanjut
- Saat Kesabaran Stefano Pioli Habis: Kalian Nonton Pertandingannya atau Cuma Lihat Hasil?!
- Pidato Cesc Fabregas Usai Kemenangan Como atas Juventus Langsung Viral: Benar-Benar Bikin Haru
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...