
Bola.net - - Juventus sepertinya tak bisa melupakan kasus Calciopoli yang menimpanya pada tahun 2006 lalu. Sampai-sampai mantan presiden Inter Milan, Massimo Moratti, meminta klub tersebut legowo dengan hukumannya.
Tahun 2006 menjadi masa-masa buruk Juventus dan juga sepak bola Italia. Klub berjuluk Si Nyonya Tua itu harus terjun bebas ke Serie B setelah terbukti sebagai dalang kasus pengaturan skor yang menimpa Serie A pada saat itu.
Selain dipaksa turun ke Serie B, dua gelar Juventus yang diraih pada dua musim sebelumnya harus dicabut. Gelar Scudetto 2004-2005 dibiarkan tanpa pemenang, dan 2005-2006 diberikan kepada Inter Milan yang finis pada peringkat ketiga.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Minta Juventus Legowo
Hingga kini, Juventus masih menunjukkan kegigihannya untuk membersihkan nama dari kasus memalukan tersebut. Presiden Juventus, Andrea Agnelli, bahkan pernah melayangkan tuntutan sebesar 444 juta euro ke FIGC sebagai kompensasinya.
Dalam banding terakhirnya, Juventus meminta FIGC untuk mengambil Scudetto yang diberikan kepada Inter pada tahun 2006 lalu. Dan baru-baru ini, banding tersebut ditolak karena kasus sudah terjadi begitu lama.
Hal itu mengundang perhatian dari Moratti, yang sering disebut sebagai aktor utama dari skandal Calciopoli. Ia menganggap penolakan banding tersebut sebagai hal yang wajar dan meminta Juventus beserta penggemarnya legowo.
"Semuanya wajar, sebuah konsekuensi atas apa yang terjadi. Bagaimanapun juga, itu bagus. Scudetto itu memang telah terjamin. Sekarang fans Juventus juga harus menerimanya," tutur Moratti kepada ANSA.
Berteman Baik dengan Agnelli
Kasus Calciopoli tersebut membuat hubungan Inter dan Juventus, yang sebelumnya sudah jauh karena rivalitas, semakin melebar. Tetapi Moratti, juga kepada ANSA, berkata bahwa dirinya punya hubungan yang baik dengan Agnelli.
"Saya selalu berteman baik dengan Agnelli. Anggap saja bahwa zaman sekarang hubungan itu sedikit lebih terbuka ketimbang sebelumnya," tandasnya.
Hasil dari Calciopoli tidak hanya dirasakan oleh Juventus saja. Mantan direktur handal Bianconeri, Luciano Moggi, pada saat itu dijatuhi hukuman larangan terlibat dalam dunia sepak bola seumur hidup karena dianggap sebagai pelaku utamanya.
Saksikan Juga Video Ini
Gol Mohamed Salah kala menghadapi Napoli di Liga Champions hari Rabu (12/12) kemarin membuat salah seorang penggemarnya yang tunanetra terkagum. Simak informasi selengkapnya melalui tautan video di bawah ini.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 17:44
Union SG vs Inter Milan: Improvisasi di Lini Depan sang Wakil Italia
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 17:33
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 15:37
Link Streaming Union SG vs Inter Milan Hari Ini - Liga Champions 2025/2026
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 21 Oktober 2025 19:36
-
Tim Nasional 21 Oktober 2025 19:27
-
Tim Nasional 21 Oktober 2025 19:22
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 19:16
-
Bola Indonesia 21 Oktober 2025 19:13
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 18:40
MOST VIEWED
- Como 2-0 Juventus: Ketegangan Antara Tudor dan Fabregas Berlanjut
- Saat Kesabaran Stefano Pioli Habis: Kalian Nonton Pertandingannya atau Cuma Lihat Hasil?!
- Como 2-0 Juventus: Ketika Keputusan Tudor Menimbulkan Tanda Tanya Besar
- Luka Modric Punya Rencana Emosional Usai Kontraknya di AC Milan Habis: Siap Pulang ke Real Madrid!
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...