
Bola.net - Ketua federasi sepak bola Italia (FIGC) Carlo Tavecchio mendapat hukuman tidak bisa memegang jabatan apa pun di badan sepakbola dunia (FIFA) selama enam bulan terkait komentar rasisnya bulan Agustus lalu.
Badan sepak bola Eropa (UEFA) juga telah menjatuhkan sanksi serupa kepada pria 71 tahun itu.
Keputusan FIFA ini juga merupakan pukulan baru bagi FIGC yang dalam investigasi internal menegaskan bahwa Tavecchio terbukti bersalah.
Tavecchio telah mengakibatkan protes ketika ia membuat komentar menyebut pemain asal Afrika dengan nama fiktif Opti Poba 'makan pisang' saat kampanye calon ketua FIGC. Ia merujuk pada sedikitnya kesempatan bagi pemain muda Italia di klub-klub profesional.
"Di Inggris, mereka mengidentifikasi pemain yang datang dan, jika mereka profesional, mereka diizinkan main. Tapi kita disini (Italia), kita mendapati 'Opti Poba' yang sebelumnya makan pisang dan tiba-tiba menjadi pemain utama di Lazio," kata Tavecchhio ketika berbicara di sidang liga amatir Italia Agustus lalu.
FIFA mengatakan bahwa Tavecchio tidak boleh menduduki posisi apa pun di FIFA selama enam bulan mulai 7 Oktober 2014.
"Kasus terkait komentar rasis dibuat Tavecchio selama kampanye. FIFA tegas menentang sebagai bentuk diskriminasi," demikian pernyataan FIFA.
Pasal tiga statuta FIFA menjelaskan larangan diskriminasi terhadap seseorang berdasar warna kulit, ras, suku, bangsa, gender, bahasa, agama, opini politik, kesehatan, kelahiran atau orientasi seksual.
Sebagai ketua federasi sepak bola negara terkemuka, Tavecchio biasanya juga diperhitungkan untuk duduk di komite FIFA. (reu/dzi)
Badan sepak bola Eropa (UEFA) juga telah menjatuhkan sanksi serupa kepada pria 71 tahun itu.
Keputusan FIFA ini juga merupakan pukulan baru bagi FIGC yang dalam investigasi internal menegaskan bahwa Tavecchio terbukti bersalah.
Tavecchio telah mengakibatkan protes ketika ia membuat komentar menyebut pemain asal Afrika dengan nama fiktif Opti Poba 'makan pisang' saat kampanye calon ketua FIGC. Ia merujuk pada sedikitnya kesempatan bagi pemain muda Italia di klub-klub profesional.
"Di Inggris, mereka mengidentifikasi pemain yang datang dan, jika mereka profesional, mereka diizinkan main. Tapi kita disini (Italia), kita mendapati 'Opti Poba' yang sebelumnya makan pisang dan tiba-tiba menjadi pemain utama di Lazio," kata Tavecchhio ketika berbicara di sidang liga amatir Italia Agustus lalu.
FIFA mengatakan bahwa Tavecchio tidak boleh menduduki posisi apa pun di FIFA selama enam bulan mulai 7 Oktober 2014.
"Kasus terkait komentar rasis dibuat Tavecchio selama kampanye. FIFA tegas menentang sebagai bentuk diskriminasi," demikian pernyataan FIFA.
Pasal tiga statuta FIFA menjelaskan larangan diskriminasi terhadap seseorang berdasar warna kulit, ras, suku, bangsa, gender, bahasa, agama, opini politik, kesehatan, kelahiran atau orientasi seksual.
Sebagai ketua federasi sepak bola negara terkemuka, Tavecchio biasanya juga diperhitungkan untuk duduk di komite FIFA. (reu/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 16:56
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 13:24
Dosa Finansial Ronaldo: Juventus Masih Bayar Mahal Kesalahan Empat Tahun Lalu
-
Editorial 21 Oktober 2025 22:27
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
-
Liga Italia 21 Oktober 2025 21:47
Dilema Juventus: Biaya Pemecatan Igor Tudor dan Beban Finansial Klub
LATEST UPDATE
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 20:59
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 20:57
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 20:28
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 20:17
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:35
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:28
MOST VIEWED
- Como 2-0 Juventus: Ketika Keputusan Tudor Menimbulkan Tanda Tanya Besar
- Como 2-0 Juventus: Ketegangan Antara Tudor dan Fabregas Berlanjut
- Saat Kesabaran Stefano Pioli Habis: Kalian Nonton Pertandingannya atau Cuma Lihat Hasil?!
- Pidato Cesc Fabregas Usai Kemenangan Como atas Juventus Langsung Viral: Benar-Benar Bikin Haru
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...