
Bola.net - Di saat Serie A 2014-15 memasuki winter break, Juventus dan Napoli masih akan bertarung di ajang Supercoppa. Salah satu pemain yang sangat bersemangat menghadapi duel di Doha , Qatar pada Selasa (23/12) depan adalah Marek Hamsik.
Pasalnya ia memiliki catatan yang bagus bila menghadapi raksasa Turin tersebut. Salah satunya adalah dua gol yang dicetaknya pada November 2009 di kandang Juventus. Dua gol Hamsik di pertandingan itu memberi kemenangan 3-2 bagi Partenopei.
"Saya sudah berulang kali mencetak gol saat berhadapan dengan Juventus dan semua gol itu adalah gol yang indah.
"Yang paling saya ingat adalah brace di Turin, saat itu kami belum menang di sana selama lebih dari 20 tahun, dan juga gol di final Coppa Italia (2012), trofi pertama yang kami raih bersama-sama." terangnya dikutip Football Italia.
Namun gelandang timnas Slovakia itu masih terkenang dengan kegagalan timnya meraih gelar Supercoppa di Beijing atas Bianconeri dua tahun yang lalu.
"Pertandingan kali ini bertaraf internasional, seperti Supercoppa 2012 di Beijing. Harusnya kami tidak kalah dalam duel itu, setidaknya tidak dengan cara seperti itu. Pertandingan tersebut adalah pertandingan yang dimainkan dengan perjuangan keras dan harusnya kami bisa menang." [initial]
(foti/dct)
Pasalnya ia memiliki catatan yang bagus bila menghadapi raksasa Turin tersebut. Salah satunya adalah dua gol yang dicetaknya pada November 2009 di kandang Juventus. Dua gol Hamsik di pertandingan itu memberi kemenangan 3-2 bagi Partenopei.
"Saya sudah berulang kali mencetak gol saat berhadapan dengan Juventus dan semua gol itu adalah gol yang indah.
"Yang paling saya ingat adalah brace di Turin, saat itu kami belum menang di sana selama lebih dari 20 tahun, dan juga gol di final Coppa Italia (2012), trofi pertama yang kami raih bersama-sama." terangnya dikutip Football Italia.
Namun gelandang timnas Slovakia itu masih terkenang dengan kegagalan timnya meraih gelar Supercoppa di Beijing atas Bianconeri dua tahun yang lalu.
"Pertandingan kali ini bertaraf internasional, seperti Supercoppa 2012 di Beijing. Harusnya kami tidak kalah dalam duel itu, setidaknya tidak dengan cara seperti itu. Pertandingan tersebut adalah pertandingan yang dimainkan dengan perjuangan keras dan harusnya kami bisa menang." [initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 6 September 2025 15:38
Inter Milan Siap Rebut Dusan Vlahovic Secara Gratis Tahun Depan
-
Liga Italia 6 September 2025 08:53
AC Milan Bisa Kehilangan Mike Maignan Tanpa Uang, Chelsea Menunggu!
-
Liga Italia 6 September 2025 07:50
Bek Monaco Ini Teryata Sempat Dilirik AC Milan Sebelum Akhirnya Datangkan Odogu
-
Liga Italia 5 September 2025 20:21
Klasemen Anggaran Gaji Klub-klub Serie A: Milan Posisi 5, Siapa Empat Teratas?
-
Liga Italia 5 September 2025 19:08
Bye AC Milan! Ismael Bennacer Putuskan Hengkang ke Klub Kroasia Ini
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 16:46
-
Otomotif 6 September 2025 16:37
-
Liga Spanyol 6 September 2025 16:32
-
Otomotif 6 September 2025 16:24
-
Liga Inggris 6 September 2025 16:11
-
Liga Spanyol 6 September 2025 16:01
MOST VIEWED
- Setelah Tolak Arsenal dan Chelsea, Juventus Pagari Kenan Yildiz dengan Gaji Fantastis!
- Alasan Inter Milan Melepas Benjamin Pavard, Bukan Yann Bisseck
- Eks Arsenal Ini Masuk Bidikan AC Milan, Tapi Rossoneri Diadang Satu Masalah Besar
- AC Milan Lewat, Arrigo Sacchi Yakin Tim Ini Lebih Pantas Difavoritkan Juara Serie A
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...