
Bola.net - Calcioscommesse atau lebih dikenal skandal pengaturan skor kembali mengguncang Serie A, hal ini akhirnya memantik komentar dari Perdana Menteri negara tersebut Mario Monti.
Mario Monti menyarankan agar kompetisi sepak bola di negaranya dihentikan setidaknya dalam kurun waktu dua hingga tiga tahun ke depan, setelah terbongkarnya kasus baru yang membuat 19 orang ditahan kepolisian.
Dari 19 nama, termasuk di dalamnya Domenico Criscito bek timnas Italia dan pemain Lazio Stefano Mauri, mereka harus rela ditahan pada hari Senin (28/5) kemarin.
Ketika Maria Monti dimintai keterangannya terkait hal ini ia pun memberikan ide yang radikal, "Tentu saja ini sangat menyedihkan mengingat harusnya dunia ini menjadi tempat ekspresi nilai-nilai yang tinggi,"
"Dunia olah raga yang mewadahi darah muda, persaingan, serta keadilan ternyata penuh dengan kecurangan dan kebohongan," imbuhnya seperti dilansir Football-Italia.net.
"Beberapa tahun terakhir kita telah melihat fenomena yang memalukan, kita melihat ada pihak terselubung yang mengancam bagi mereka-mereka yang omerta (sandi tutup mulut dalam dunia Mafia),"
"Saya akan membuat proposal, tapi ini bukan dari pemerintah. Namun meski sejatinya saya juga punya gairah akan sepak bola namun ada ide dari dalam diri saya,"
"Saya rasa bisa saja ide ini akan membantu, permainan ini mungkin perlu dihentikan dalam kurun waktu dua hingga tiga tahun," pungkas Maria. (foti/lex)
Mario Monti menyarankan agar kompetisi sepak bola di negaranya dihentikan setidaknya dalam kurun waktu dua hingga tiga tahun ke depan, setelah terbongkarnya kasus baru yang membuat 19 orang ditahan kepolisian.
Dari 19 nama, termasuk di dalamnya Domenico Criscito bek timnas Italia dan pemain Lazio Stefano Mauri, mereka harus rela ditahan pada hari Senin (28/5) kemarin.
Ketika Maria Monti dimintai keterangannya terkait hal ini ia pun memberikan ide yang radikal, "Tentu saja ini sangat menyedihkan mengingat harusnya dunia ini menjadi tempat ekspresi nilai-nilai yang tinggi,"
"Dunia olah raga yang mewadahi darah muda, persaingan, serta keadilan ternyata penuh dengan kecurangan dan kebohongan," imbuhnya seperti dilansir Football-Italia.net.
"Beberapa tahun terakhir kita telah melihat fenomena yang memalukan, kita melihat ada pihak terselubung yang mengancam bagi mereka-mereka yang omerta (sandi tutup mulut dalam dunia Mafia),"
"Saya akan membuat proposal, tapi ini bukan dari pemerintah. Namun meski sejatinya saya juga punya gairah akan sepak bola namun ada ide dari dalam diri saya,"
"Saya rasa bisa saja ide ini akan membantu, permainan ini mungkin perlu dihentikan dalam kurun waktu dua hingga tiga tahun," pungkas Maria. (foti/lex)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 16:56
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 13:24
Dosa Finansial Ronaldo: Juventus Masih Bayar Mahal Kesalahan Empat Tahun Lalu
-
Editorial 21 Oktober 2025 22:27
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
-
Liga Italia 21 Oktober 2025 21:47
Dilema Juventus: Biaya Pemecatan Igor Tudor dan Beban Finansial Klub
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 05:37
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 05:00
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:38
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:25
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:22
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:19
MOST VIEWED
- Como 2-0 Juventus: Ketika Keputusan Tudor Menimbulkan Tanda Tanya Besar
- Como 2-0 Juventus: Ketegangan Antara Tudor dan Fabregas Berlanjut
- Saat Kesabaran Stefano Pioli Habis: Kalian Nonton Pertandingannya atau Cuma Lihat Hasil?!
- Pidato Cesc Fabregas Usai Kemenangan Como atas Juventus Langsung Viral: Benar-Benar Bikin Haru
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...