
Bola.net - Setelah ditekuk Genoa, Massimiliano Allegri mengisyaratkan ia lebih memilih Juventus main aman demi hasil imbang ketimbang ngotot memburu kemenangan tetapi pada akhirnya kalah.
Mendominasi laga di Luigi Ferraris, Bianconeri dipaksa pulang dengan tangan kosong setelah Luca Antonini mencetak gol tunggal kemenangan Il Grifoni di menit akhir. Kenyataan pahit itulah yang disesali Allegri, terutama karena mereka terbilang tak mujur dengan dua peluang emas dihentikan mistar gawang.
"Lakukan segalanya untuk menang, namun jika Anda dihadang mistar dan penyelamatan kiper lawan serta tinggal 30 detik dari akhir laga, cobalah untuk tidak kalah. Sama pentingnya dengan satu poin lawan Sassuolo, kami harusnya membawa pulang poin penting dari sini," keluhnya pada Sky Sport Italia.
Bekas pelatih AC Milan itu menambahkan, "Saat Genoa menguasai bola, kami harusnya fokus bertahan dan tak mencoba menciptakan peluang lain untuk menyerang. Saya harap ini bisa jadi pelajaran untuk masa depan, karena praktis mustahil memenangi tiap laga jadi setiap poin adalah berharga."
Allegri mengingatkan Juve jika poin yang hilang, meski cuma satu, bisa membuat mereka kehilangan gelar scudetto di akhir musim. "Saya sudah katakan sebelumnya jika scudetto juga dimenangi dengan hasil imbang. Untuk jadi juara, Anda tak perlu 108 poin, hanya satu poin lebih baik dari tim peringkat kedua," tegasnya. (foti/row)
Mendominasi laga di Luigi Ferraris, Bianconeri dipaksa pulang dengan tangan kosong setelah Luca Antonini mencetak gol tunggal kemenangan Il Grifoni di menit akhir. Kenyataan pahit itulah yang disesali Allegri, terutama karena mereka terbilang tak mujur dengan dua peluang emas dihentikan mistar gawang.
"Lakukan segalanya untuk menang, namun jika Anda dihadang mistar dan penyelamatan kiper lawan serta tinggal 30 detik dari akhir laga, cobalah untuk tidak kalah. Sama pentingnya dengan satu poin lawan Sassuolo, kami harusnya membawa pulang poin penting dari sini," keluhnya pada Sky Sport Italia.
Bekas pelatih AC Milan itu menambahkan, "Saat Genoa menguasai bola, kami harusnya fokus bertahan dan tak mencoba menciptakan peluang lain untuk menyerang. Saya harap ini bisa jadi pelajaran untuk masa depan, karena praktis mustahil memenangi tiap laga jadi setiap poin adalah berharga."
Allegri mengingatkan Juve jika poin yang hilang, meski cuma satu, bisa membuat mereka kehilangan gelar scudetto di akhir musim. "Saya sudah katakan sebelumnya jika scudetto juga dimenangi dengan hasil imbang. Untuk jadi juara, Anda tak perlu 108 poin, hanya satu poin lebih baik dari tim peringkat kedua," tegasnya. (foti/row)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 5 September 2025 20:21
Klasemen Anggaran Gaji Klub-klub Serie A: Milan Posisi 5, Siapa Empat Teratas?
-
Liga Italia 5 September 2025 19:08
Bye AC Milan! Ismael Bennacer Putuskan Hengkang ke Klub Kroasia Ini
-
Liga Italia 5 September 2025 13:53
Di Balik Kepindahan Christopher Nkunku ke AC Milan: Semua Serba Dar Der Dor!
-
Liga Italia 5 September 2025 05:55
Gabung AC Milan, David Odogu Tak Pernah Bayangkan Bisa Satu Tim dengan Luka Modric
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:06
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:03
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:01
-
Liga Italia 6 September 2025 07:50
-
Tim Nasional 6 September 2025 07:08
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:51
MOST VIEWED
- Edon Zhegrova Resmi Gabung Juventus: Sebuah Mimpi, Ambisi Besar, dan Pesan untuk Bianconeri
- Mengenal David Odogu: Bek Baru AC Milan yang Pernah Angkat Trofi Piala Dunia di Indonesia
- Hasil Perombakan Besar-besaran AC Milan, Hanya Sedikit Pemain Dari Musim Lalu yang Selamat
- Klub Liga Italia Paling Boros di Bursa Transfer Musim Panas 2025: Awas Kaget!
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...