
Bola.net - - Pemimpin klasemen Juventus hanya mampu meraih hasil imbang 3-3 ketika menjamu Parma di Turin pada pekan ke-22 Serie A 2018/19, Minggu (03/2). Si Nyonya Tua gagal menang setelah Parma menyamakan kedudukan di penghujung laga.
Juventus unggul lewat gol Cristiano Ronaldo menit 36 dan Daniele Rugani menit 62. Parma sempat menipiskan selisih skor melalui sundulan Antonino Barilla dari crossing Juraj Kucka di menit 64, tapi Ronaldo mencetak gol keduanya di menit 66. Keunggulan dua gol Juventus itu musnah oleh doppieta yang dicetak Gervinho di menit 74 dan 93.
Di laga ini, Juventus seperti main hanya untuk menyerang. Namun di saat bersamaan, mereka lupa untuk bertahan. Itu membuat sang pelatih Massimiliano Allegri kecewa berat.
"Kami dihukum oleh Parma," kata Allegri.
Scroll terus ke bawah.
Mencetak Tiga, Kebobolan Tiga
"Kami beruntung menang lawan Lazio, tapi kami dihukum oleh Parma," kata Allegri, seperti dikutip Football Italia.
"Untuk gol pertama mereka, crossing itu seharusnya kami atasi, tapi Cancelo tak menangkap lari pemain lawan. Untuk gol kedua, kami bergerak terlalu awal dan meninggalkan lubang yang sangat lebar."
"Kami mencetak tiga gol di kandang, tapi juga kebobolan tiga. Itu tak mungkin. Itu artinya kami bermain hanya untuk menyerang tanpa memikirkan pertahanan."
Tanpa Bek Utama
Melawan Parma, pertahanan Juventus memang tak diisi oleh bek-bek utamanya. Giorgio Chiellini, Leonardo Bonucci dan Andrea Barzagli absen.
Leonardo Spinazzola untuk pertama kalinya tampil sebagai starter di Serie A. Sementara itu, Martin Caceres langsung dimainkan di jantung pertahanan beberapa hari setelah ditransfer dari Lazio.
"Ini pertama kalinya empat bek ini main bersama. Kami tak membantu para bek sentral, selalu membiarkan mereka berada dalam situasi satu lawan satu," lanjut Allegri.
Allegri murka oleh gol penyama kedudukan yang dicetak Gervinho di penghujung laga. Menit 93, bola di dekat bendera corner, Mario Mandzukic mengambil keputusan yang salah dengan bola.
"Mereka perlu sadar bahwa membuang bola ke tribun bukanlah hal yang memalukan," tutur Allegri.
"Setidaknya kami memberi para pengkritik yang bilang kalau permainan kami kurang atraktif sesuatu untuk dinikmati. Sepakbola indah tak selalu membuahkan hasil."
"Di penghujung laga, Anda harus menjauhkan bola dari gawang."
Berita Video
Berita video top 10 transfer musim dingin 2019.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:29
-
Editorial 21 Oktober 2025 22:27
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
-
Liga Italia 21 Oktober 2025 21:47
Dilema Juventus: Biaya Pemecatan Igor Tudor dan Beban Finansial Klub
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:47
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:35
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:26
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:14
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 03:59
MOST VIEWED
- Como 2-0 Juventus: Ketegangan Antara Tudor dan Fabregas Berlanjut
- Saat Kesabaran Stefano Pioli Habis: Kalian Nonton Pertandingannya atau Cuma Lihat Hasil?!
- Como 2-0 Juventus: Ketika Keputusan Tudor Menimbulkan Tanda Tanya Besar
- Luka Modric Punya Rencana Emosional Usai Kontraknya di AC Milan Habis: Siap Pulang ke Real Madrid!
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...