
Bola.net - Wakil presiden Juventus, Pavel Nedved, melontarkan balasan terhadap kritikan dari Rocco Commisso yang merupakan bos Fiorentina. Ia berkata bahwa Bianconeri sudah muak dengan 'alibi' yang dilontarkan tim lawan usai menelan kekalahan.
Sebagai informasi, Juventus bertemu dengan Fiorentina dalam laga lanjutan Serie A hari Minggu (2/2/2020). Laga yang digelar di Allianz Stadium tersebut berakhir dengan skor 3-0 untuk kemenangan Juventus.
Dua dari ketiga gol Juventus dicetak oleh Cristiano Ronaldo, semuanya berasal dari titik putih. Kedua gol tersebut lantas menjadi sorotan utama dalam kritikan Rocco Commisso usai peluit panjang dibunyikan.
Ia merasa bahwa timnya sudah dirugikan oleh wasit selaku pemimpin pertandingan. Commisso juga menyoroti sejumlah keputusan wasit dalam dua laga Fiorentina sebelumnya, yakni saat menghadapi Genoa dan Inter Milan.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Balasan Juventus
Kritikan tersebut lantas mendapatkan tanggapan dari Pavel Nedved selaku wakil presiden Bianconeri. Ia berkata bahwa dirinya sudah muak mendengarkan 'alibi' semacam ini dari tim yang dikalahkan Juventus.
"Saya menghormati sang presiden, tapi kami sudah terlalu sering melihat narasi melawan Juventus seperti ini, dengan mengatakan bahwa Juventus tidak pantas dengan raihan kemenangannya," ujar Nedved kepada DAZN.
"Kami sejujurnya sudah muak dengan hal seperti ini. Inilah waktu yang tepat bagi orang-orang berhenti mengandalkan alibi saat mereka bermain melawan Juve. Kami bisa menang karena bermain dengan baik," lanjutnya.
Komentar Commisso
Kedua penalti yang diraih Juventus memang mengandung sedikit keraguan. Untuk itulah, wasit harus meninjau ulang kejadian tersebut melalui tayangan video assistant referee (VAR).
Hal ini kemudian menjadi sorotan Commisso. Pasalnya, dalam pertandingan sebelumnya melawan Genoa dan Inter, wasit tak melakukan hal yang sama saat timnya, seharusnya, bisa mendapatkan keuntungan dari pelanggaran.
"Saya merasa jijik. Mungkin penalti pertama benar, tapi yang kedua sudah pasti tidak. Wasit tidak boleh menjadi penentu pertandingan, mereka harus membiarkan pemain melakukan tugasnya di lapangan," ujarnya kepada DAZN.
"Juventus memiliki bayaran gaji yang besar, namun mereka tak butuh bantuan tambahan. Saya merasa jijik dengan apa yang saya lihat hari ini, dan juga pekan lalu dengan Genoa dan juga saat melawan Inter," pungkasnya.
(Football Italia)
Baca Juga:
- Man of the Match Juventus vs Fiorentina: Cristiano Ronaldo
- Hasil Pertandingan Juventus vs Fiorentina: Skor 3-0
- Ada Juventus dan Chelsea, Ini Deretan Klub yang Jago Jualan Pemain dan Dapat Untung Besar
- Terungkap, Barcelona Nyaris Datangkan Federico Bernardeschi
- Juventus Pecahkan Rekor Transfer untuk Virgil van Dijk?
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:29
-
Editorial 21 Oktober 2025 22:27
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
-
Liga Italia 21 Oktober 2025 21:47
Dilema Juventus: Biaya Pemecatan Igor Tudor dan Beban Finansial Klub
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:27
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:17
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:05
-
News 22 Oktober 2025 08:00
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 06:47
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 06:06
MOST VIEWED
- Como 2-0 Juventus: Ketegangan Antara Tudor dan Fabregas Berlanjut
- Saat Kesabaran Stefano Pioli Habis: Kalian Nonton Pertandingannya atau Cuma Lihat Hasil?!
- Como 2-0 Juventus: Ketika Keputusan Tudor Menimbulkan Tanda Tanya Besar
- Luka Modric Punya Rencana Emosional Usai Kontraknya di AC Milan Habis: Siap Pulang ke Real Madrid!
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...