
Bola.net - Maurizio Sarri tidak bisa menyembunyikan rasa kecewanya setelah hasil mengejutkan yang diraih Lazio atas Lecce di Serie A 2023/24. Menurutnya, kekalahan timnya disebabkan oleh rapuhnya barisan pertahanan dan minimnya kreativitas yang diciptakan.
Biancocelesti mendapati hasil minor pada pekan perdana Serie A saat melawat ke markas Lecce. Bermain di Stadio Communale Via del Mare, Senin (21/8/2023) dini hari WIB, mereka menyerah dengan skor tipis 1-2.
Tim tuan rumah melakukan comeback yang luar biasa setelah gol yang dicetak oleh Pontus Almqvist pada menit 85 serta lesakan dari Federico Di Francesco di menit 87 membungkam keunggulan Lazio yang dicetak oleh Ciro Immobile di babak pertama.
"Kami kebobolan dua gol dalam dua menit sebagai konsekuensi dari babak kedua yang sangat buruk ketika Lecce bermain lebih baik dari kami," kata Sarri kepada DAZN.
Simak komentar sang pelatih lebih lanjut di bawah ini.
Lini Pertahanan Konyol
Lazio terlihat begitu kerepotan ketika Lecce menerapkan gaya bermain cepat serta mampu memberikan ancaman lewat serangan balik yang mematikan hingga lini belakang mereka terlihat beberapa kali melakukan kesalahan.
"Fase pertahanan kami sangat konyol. Kami pikir kami bisa bertahan hanya dengan empat pemain bertahan. Itu sulit diterima," jelasnya.
"Kami bahkan tidak memahami momen-momen dalam pertandingan. Kami pasif, bahkan di dalam kotak penalti. Sangat disayangkan, meskipun babak pertama berjalan dengan baik."
Tuntut Perbaikan di Laga Selanjutnya
Sarri mengaku khawatir dengan permainan Lazio yang cenderung dengan inkonsistensi membuat mereka kesulitan di musim ini. Namun, pelatih berusia 64 tahun berjanji akan melakukan perbaikan di pekan selanjutnya.
"Saya selalu khawatir tim ini terlihat dangkal. Saya telah berjuang untuk memperbaikinya dan Anda tidak bisa berpikir bahwa kekalahan ini disebabkan oleh penurunan fisik," lanjut sang pelatih.
"Babak kedua sangat buruk, kami tidak menurun secara perlahan, semuanya buruk dan sekarang kami harus terus melawan biang keladi ini. Kami berhenti bertahan sebagai sebuah tim dan ketika tidak ada intensitas, semuanya runtuh," ujarnya.
Sumber: DAZN
Penulis: Yoga Radyan
Klasemen Serie A 2023/24
Baca Juga:
- Hasil, Klasemen, Top Skor Liga Italia: Juventus Gulung Udinese, Inter Bungkam Monza
- Victor Osimhen: Musim Lalu Top Skor Serie A, Musim Ini Langsung 2 Gol di Pekan Pembuka
- Lautaro Martinez di Serie A: 11 Doppietta, 2 Tripletta
- Kumpulan Link Live Streaming Liga Italia 2023-2024
- Jadwal Lengkap Serie A 2023/2024
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 23 September 2025 00:45
Link Nonton Live Streaming Napoli vs Pisa - Serie A di Vidio
-
Liga Italia 22 September 2025 20:38
-
Liga Italia 22 September 2025 16:54
Usai Dihujani Kritik, Estupinan Kini Jadi Senjata Baru Milan dan Dapat Pujian Costacurta
-
Liga Italia 22 September 2025 16:00
-
Liga Italia 22 September 2025 15:59
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 23 September 2025 00:45
-
Liga Inggris 22 September 2025 23:59
-
Liga Spanyol 22 September 2025 23:42
-
Liga Inggris 22 September 2025 23:23
-
Liga Inggris 22 September 2025 23:12
-
Liga Inggris 22 September 2025 22:46
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap, Hasil, Klasemen, dan Top Skor Serie A 2025/2026
- AC Milan: Menyimpan Talenta Seperti Ricci di Bangku Cadangan Bukanlah Pilihan Ideal
- Massimiliano Allegri Marah Seperti Singa: Gebrak Meja dan Terus Emosi Meski AC Milan Bantai Udinese 3-0
- Sistem Old School Massimiliano Allegri Masih Manjur di AC Milan: 3 Kemenangan Beruntun Tanpa Kebobolan di Serie A!
HIGHLIGHT
- 3 Kandidat Pengganti Robert Lewandowski di Barcelo...
- 5 Target Manchester United yang Gagal Direkrut pad...
- 5 Transfer Termahal Manchester United Era Erik Ten...
- Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Am...
- 6 Pemain Top yang Gabung Klub Liga Arab Saudi Musi...
- Deretan Pemain dengan Gaji Fantastis di La Liga 20...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...