
Bola.net - Roberto Mancini mengaku bahwa walaupun dirinya baru kembali ke Italia November lalu, namun ia sudah merindukan kehidupan di Inggris, termasuk perjamuan dengan Sir Alex Ferguson.
Mancini menjadi arsitek Manchester City selama empat tahun, mulai dari tahun 2009 hingga 2013. Pelatih berusia 50 tahun itu menukangi Galatasaray sebelum akhirnya kembali ke tanah airnya untuk menangani Inter Milan pada November 2014 lalu.
Walau baru sebentar tiba di Italia, Mancini mengaku dirinya kini merindukan kehidupan di Inggris. Menurutnya, kehidupan di negeri Ratu Elizabeth itu lebih santai ketimbang di negaranya sendiri. Ia bahkan sampai merindukan perjamuan dengan eks arsitek Manchester United, Sir Alex Ferguson.
"Apakah saya merindukan jamuan minum anggur dengan Sir Alex Ferguson? Perjamuan itu sangat menyenangkan, dan hal itu mengingatkan saya tentang kemenangan saya di Old Trafford," ujarnya pada Il Giornale.
"Di sini, kami tak melakukan perjamuan seperti itu. Bisakah Anda bayangkan? Di sini, untuk sekedar jabat tangan saja sudah sangat melelahkan. Ada budaya untuk marah-marah di sini," keluhnya. [initial]
(foti/dim)
Mancini menjadi arsitek Manchester City selama empat tahun, mulai dari tahun 2009 hingga 2013. Pelatih berusia 50 tahun itu menukangi Galatasaray sebelum akhirnya kembali ke tanah airnya untuk menangani Inter Milan pada November 2014 lalu.
Walau baru sebentar tiba di Italia, Mancini mengaku dirinya kini merindukan kehidupan di Inggris. Menurutnya, kehidupan di negeri Ratu Elizabeth itu lebih santai ketimbang di negaranya sendiri. Ia bahkan sampai merindukan perjamuan dengan eks arsitek Manchester United, Sir Alex Ferguson.
"Apakah saya merindukan jamuan minum anggur dengan Sir Alex Ferguson? Perjamuan itu sangat menyenangkan, dan hal itu mengingatkan saya tentang kemenangan saya di Old Trafford," ujarnya pada Il Giornale.
"Di sini, kami tak melakukan perjamuan seperti itu. Bisakah Anda bayangkan? Di sini, untuk sekedar jabat tangan saja sudah sangat melelahkan. Ada budaya untuk marah-marah di sini," keluhnya. [initial]
Baca Juga:
- Mancini: Toure Mestinya Pindah ke Italia
- Inter Tidak Beri Sinyal Kuat Untuk Transfer Yaya Toure
- Mancini: Inter Tak Layak Kalah Atau Bahkan Seri
- Mancini: Kekalahan Inter Begitu Kejam!
- Dilibas Torino, Mancini Masih Optimis Tembus Tiga Besar
- Mancini: Toure? Inter Bisa Dapatkan Dirinya
- Legenda Inter Minta Mancini Segera Buang Osvaldo
- Guarin Anggap Inter Semakin Berkembang Bersama Mancini
- Mancini Ingin Reuni Dengan Milner?
- Mancini, Pakarnya Coppa Italia
- Mancini Kini Juga Inginkan Illarramendi
- Mancini Berharap Banyak Dari Kovacic
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 10:19
Erling Haaland Samai Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol dalam 12 Laga Beruntun
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:57
Jadwal Liga Champions Pekan Ini Live di SCTV, 21-23 Oktober 2025
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:45
LATEST UPDATE
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 12:29
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:49
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:43
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:28
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:04
MOST VIEWED
- Como 2-0 Juventus: Ketika Keputusan Tudor Menimbulkan Tanda Tanya Besar
- Como 2-0 Juventus: Ketegangan Antara Tudor dan Fabregas Berlanjut
- Saat Kesabaran Stefano Pioli Habis: Kalian Nonton Pertandingannya atau Cuma Lihat Hasil?!
- Pidato Cesc Fabregas Usai Kemenangan Como atas Juventus Langsung Viral: Benar-Benar Bikin Haru
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...