
Bola.net - Pelatih baru Juventus, Maurizio Sarri, bisa jadi akan mendapat penolakan dari kelompok fans klub. Sebab, di masa lalu, Maurizio Sarri pernah memberi acungan jari tengah ke arah fans Si Nyonya Tua.
Maurizio Sarri baru saja resmi menjadi pelatih Juventus. Pria berusia 60 tahun akan bertugas mulai musim 2019/20 mendatang. Dia bakal berada di Allianz Stadium hingga tiga tahun ke depan, sesuai dengan kontraknya.
Sebelum menerima pinangan Juventus, Maurizio Sarri melewati musim 2018/19 sebagai manajer Chelsea. Dia berhasil memberikan gelar juara Liga Europa kepada The Blues.
Napoli jadi klub yang dilatih oleh Maurizio Sarri sebelum bekerja untuk Chelsea. Nah, bersama klub asal kota Naples inilah Maurizio Sarri mengukir sebuah momen yang mungkin akan sulit dilupakan oleh Juventus.
Momen yang ditorehkan oleh Maurizio Sarri jauh dari kata baik, bahkan layak disebut buruk. Sebab, dia tertangkap kamera mengacungkan jari tengah ke arah kerumunan pendukung Juventus dari dalam bus yang membawa tim Napoli.
Dikutip dari The Sun, momen itu terjadi pada April 2018 yang lalu. Saat itu, Napoli sedang dalam perjalanan menuju ke Allianz Stadium untuk pertandingan Serie A melawan Juventus. Bus Napoli mendapat sambutan panas dari fans Juventus dan Maurizio Sarri membalasnya dengan jari tengah.
Saat itu, Napoli dan Juventus sedang bersaing ketat untuk gelar scudetto. Pada akhirnya, Napoli menang dengan skor 1-0 atas Juventus lewat gol Kalidou Koulibaly. Namun, Juventus yang meraih scudetto musim 2017/18 lalu.
Alasan Sarri ke Juventus
Direktur Chelsea, Marina Granovskaia, mengungkap alasan mengapa klub tidak bisa membendung kepergian Maurizio Sarri ke Juventus. Meskipun pada awalnya ingin Sarri bertahan, tapi pihak The Blues akhirnya menyerah dengan alasan Sarri.
"Dalam serangkaian pembicaraan selepas final Liga Europa, Maurizio menegaskan betapa kuatnya keinginan dia untuk kembali ke negara asalnya, menjelaskan bahwa alasannya ingin kembali bekerja di Italia sungguh signifikan," ujar Granovskaia di laman resmi klub.
"Dia juga percaya bahwa penting untuk berada dekat dengan keluarganya, dan untuk kesejahteraan orang tuanya yang sudah sepuh, dia merasa dia harus tinggal di dekat mereka pada titik ini," imbuhnya.
"Kami juga ingin memberikan ucapan selamat padanya atas pekerjaan barunya yang sangat penting di Serie A dan mendoakan yang terbaik baginya di masa depan," tutupnya.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 16:56
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 13:24
Dosa Finansial Ronaldo: Juventus Masih Bayar Mahal Kesalahan Empat Tahun Lalu
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:57
Jadwal Liga Champions Pekan Ini Live di SCTV, 21-23 Oktober 2025
LATEST UPDATE
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 18:14
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 18:02
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 17:48
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 17:30
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 17:21
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 17:21
MOST VIEWED
- Como 2-0 Juventus: Ketika Keputusan Tudor Menimbulkan Tanda Tanya Besar
- Como 2-0 Juventus: Ketegangan Antara Tudor dan Fabregas Berlanjut
- Saat Kesabaran Stefano Pioli Habis: Kalian Nonton Pertandingannya atau Cuma Lihat Hasil?!
- Pidato Cesc Fabregas Usai Kemenangan Como atas Juventus Langsung Viral: Benar-Benar Bikin Haru
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...