
Bola.net - AC Parma yang beberapa waktu lalu diputuskan bangkrut dan harus turun kasta ke Serie D Italia baru-baru ini membuat kebijakan yang cukup mengejutkan.
AC Parma yang kini telah dikelola dengan nama baru Parma Calcio 1913 memutuskan untuk menjual beberapa aset olahraga mereka, termasuk beberapa aset bersejarah seperti Piala Uefa dan Coppa Italia yang pernah mereka raih.
Parma pada masa kejayaan mereka, di tahun 1990-an, pernah meraih dua kali gelar juara Piala Uefa tepatnya pada musim 1994/1995 dan 1998/1999. Sementara gelar Coppa mereka raih pada tahun 1991/1992, 1998/199, dan 2001/2002.
Selain piala, melalui www.fallimentiparma.com Parma juga melelang alat olahraga dan mereka dagang akun Parma FC.
"Para administrator untuk Parma FC, Angelo Anedda dan Alberto Guiotto memanggil untuk tawaran yang menarik dalam pembelian aset Parma FC," ucapa keterangan dalam situs tersebut.
"Deklarasi ketertarikan harus diterima pada pukul 18,00 pada tanggal 11 September 2015, dan kemudian disertai dengan tawaran yang tidak dapat dibatalkan pada 12 Oktober 2015, serta uang jaminan sebesar 10 persen untuk setiap item," tambah keterangan tersebut. [initial]
(fbi/asa)
AC Parma yang kini telah dikelola dengan nama baru Parma Calcio 1913 memutuskan untuk menjual beberapa aset olahraga mereka, termasuk beberapa aset bersejarah seperti Piala Uefa dan Coppa Italia yang pernah mereka raih.
Parma pada masa kejayaan mereka, di tahun 1990-an, pernah meraih dua kali gelar juara Piala Uefa tepatnya pada musim 1994/1995 dan 1998/1999. Sementara gelar Coppa mereka raih pada tahun 1991/1992, 1998/199, dan 2001/2002.
Selain piala, melalui www.fallimentiparma.com Parma juga melelang alat olahraga dan mereka dagang akun Parma FC.
"Para administrator untuk Parma FC, Angelo Anedda dan Alberto Guiotto memanggil untuk tawaran yang menarik dalam pembelian aset Parma FC," ucapa keterangan dalam situs tersebut.
"Deklarasi ketertarikan harus diterima pada pukul 18,00 pada tanggal 11 September 2015, dan kemudian disertai dengan tawaran yang tidak dapat dibatalkan pada 12 Oktober 2015, serta uang jaminan sebesar 10 persen untuk setiap item," tambah keterangan tersebut. [initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 5 Oktober 2025 03:39
Dari Parma ke Inter Milan: Bonny, Chivu, dan Chemistry yang Terjaga
-
Liga Italia 5 September 2025 21:12
Maignan di Ambang Pintu Keluar, Kiper Parma dan Timnas Jepang Jadi Solusi AC Milan
-
Liga Italia 28 Agustus 2025 22:38
Como 1907: Dari Serie D ke Serie A dalam 5 Tahun, Bukan Sekadar Dongeng
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 19:16
-
Bola Indonesia 21 Oktober 2025 19:13
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 18:40
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 18:09
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 17:44
-
Bola Indonesia 21 Oktober 2025 17:38
MOST VIEWED
- Como 2-0 Juventus: Ketegangan Antara Tudor dan Fabregas Berlanjut
- Saat Kesabaran Stefano Pioli Habis: Kalian Nonton Pertandingannya atau Cuma Lihat Hasil?!
- Como 2-0 Juventus: Ketika Keputusan Tudor Menimbulkan Tanda Tanya Besar
- Luka Modric Punya Rencana Emosional Usai Kontraknya di AC Milan Habis: Siap Pulang ke Real Madrid!
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...