
Waktu itu, Ronaldo sebenarnya ingin kembali bergabung dengan Inter. Namun, Inter menolaknya. Keputusan itu memicu kepindahannya ke kubu sang rival sekota AC Milan.
"Saya ingin kembali ke Inter pada tahun 2007 dan Marco Branca (juru transfer Inter 2002-2014) mengatakannya dengan jelas waktu itu. Dia menyuruh saya bicar dengan (presiden - sekarang mantan presiden) Massimo Moratti," ungkap Ronaldo kepada La Gazzetta dello Sport.
"Mereka membuat saya menunggu selama beberapa minggu dan kembalinya saya tergantung apakah (striker) Adriano akan hengkang atau tidak. Pada akhirnya, mereka memilih Adriano."
Ronaldo sendiri kemudian memilih Milan. Ronaldo memperkuat Milan cuma semusim (2007-2008) sebelum akhirnya hijrah ke Corinthians.
"Saya tak bisa bertahan lebih lama lagi di Madrid dan kota Milan selalu jadi bagian dalam hidup saya. Milan begitu menginginkan saya dan penolakan Inter bagi saya rasanya menyakitkan," lanjut Ronaldo.
"Itu sama seperti ketika pindah ke Madrid lima tahun sebelumnya. Saya bisa saja bertahan waktu itu jika situasinya mendukung."
Akhir pekan kemarin, Ronaldo, bersama Jose Mourinho, hadir di Giuseppe Meazza ketika Inter menang 3-1 melawan Sampdoria. Sambutan para tifosi Inter terhadap Ronaldo bertolak belakang dengan sambutan terhadap Mourinho.
Mourinho dielu-elukan dengan poster tiga trofi dan banner bertuliskan 'Setiap hari, setiap detik, setiap saat... kami selalu berterima kasih Jose'. Ronaldo sebaliknya. Sebuah banner bertuliskan 'Para bintang di masa silam tidak berganti seragam. Mereka yang begitu adalah sampah' ditujukan kepadanya.
"Saya mengunjungi San Siro karena saya memang ingin berkunjung ke sini. Saya tak mengharapkan apa pun," ujar Ronaldo.
"Saya tidak menyesal (datang ke stadion). Orang-orang yang menghina saya akhir pekan kemarin hanyalah minoritas. Saya takkan kecewa pada orang-orang yang tidak tahu kenyataan sebenarnya, atau mereka yang tahu namun berpura-pura dan menutup mata," pungkasnya. [initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 5 September 2025 21:12
Maignan di Ambang Pintu Keluar, Kiper Parma dan Timnas Jepang Jadi Solusi AC Milan
-
Liga Italia 5 September 2025 20:38
Dari Second Striker hingga Trequartista: Opsi-opsi Taktis AC Milan untuk Nkunku
-
Liga Italia 5 September 2025 20:21
Klasemen Anggaran Gaji Klub-klub Serie A: Milan Posisi 5, Siapa Empat Teratas?
-
Liga Italia 5 September 2025 19:08
Bye AC Milan! Ismael Bennacer Putuskan Hengkang ke Klub Kroasia Ini
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:11
-
Tim Nasional 6 September 2025 02:53
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:39
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:00
-
Tim Nasional 6 September 2025 00:33
MOST VIEWED
- Edon Zhegrova Resmi Gabung Juventus: Sebuah Mimpi, Ambisi Besar, dan Pesan untuk Bianconeri
- Mengenal David Odogu: Bek Baru AC Milan yang Pernah Angkat Trofi Piala Dunia di Indonesia
- Hasil Perombakan Besar-besaran AC Milan, Hanya Sedikit Pemain Dari Musim Lalu yang Selamat
- Klub Liga Italia Paling Boros di Bursa Transfer Musim Panas 2025: Awas Kaget!
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...