
Bola.net - Presiden Udinese, Giampaolo Pozzo mengungkapkan pendapatnya mengenai kekalahan kontroversial 0-1 yang dialami timnya dari AS Roma semalam (06/01). Bertanding di Friulli, Le Zebrette dipaksa takluk berkat gol meragukan dari Davide Astori.
Dari tayangan ulang, bola sundulan bek tengah Roma tersebut terlihat belum sepenuhnya melewati garis gawang, yang merupakan syarat sah terjadinya sebuah gol menurut peraturan FIFA. Selain itu, pemain Udinese juga mengajukan protes karena tak diberi hadiah penalti setelah gelandang Panagiotis Kone dijegal di kotak terlarang oleh salah satu pemain Roma, Urby Emanuelson.
Pozzo menyebut bahwa kecenderungan wasit untuk menguntungkan Roma memang sudah direncanakan oleh pelatih I Lupi, Rudi Garcia. Pozzo menganggap bahwa sejak awal kedatangannya di Italia, Garcia sudah terlalu sering memposisikan dirinya sebagai korban ketidak adilan, sehingga membuat wasit yang bertugas memimpin laga Roma menjadi terbebani.

"Roma semestinya tak perlu bantuan siapapun untuk menang, namun keputusan wasit yang seolah menguntungkan mereka sepertinya sudah direncanakan. Menurut pendapat saya, pelatih Roma selalu berlagak sebagai korban saat berbicara di media, dan akhirnya mendapatkan hasil dengan perlakuan istimewa dari wasit. Sejak awal tiba di Italia dia selalu seperti itu," ungkap Pozzo dalam konferensi pers usai laga.
"Selalu ada kendala psikologis tersendiri bagi wasit saat memimpin laga tim besar seperti Roma, apalagi mereka punya pelatih yang bertingkah seperti itu. Sat ini saya berbicara tentang pengaruh perkataan pelatih dan juga media terhadap kepemimpinan seorang wasit." (ifd/mri)
Dari tayangan ulang, bola sundulan bek tengah Roma tersebut terlihat belum sepenuhnya melewati garis gawang, yang merupakan syarat sah terjadinya sebuah gol menurut peraturan FIFA. Selain itu, pemain Udinese juga mengajukan protes karena tak diberi hadiah penalti setelah gelandang Panagiotis Kone dijegal di kotak terlarang oleh salah satu pemain Roma, Urby Emanuelson.
Pozzo menyebut bahwa kecenderungan wasit untuk menguntungkan Roma memang sudah direncanakan oleh pelatih I Lupi, Rudi Garcia. Pozzo menganggap bahwa sejak awal kedatangannya di Italia, Garcia sudah terlalu sering memposisikan dirinya sebagai korban ketidak adilan, sehingga membuat wasit yang bertugas memimpin laga Roma menjadi terbebani.

"Roma semestinya tak perlu bantuan siapapun untuk menang, namun keputusan wasit yang seolah menguntungkan mereka sepertinya sudah direncanakan. Menurut pendapat saya, pelatih Roma selalu berlagak sebagai korban saat berbicara di media, dan akhirnya mendapatkan hasil dengan perlakuan istimewa dari wasit. Sejak awal tiba di Italia dia selalu seperti itu," ungkap Pozzo dalam konferensi pers usai laga.
"Selalu ada kendala psikologis tersendiri bagi wasit saat memimpin laga tim besar seperti Roma, apalagi mereka punya pelatih yang bertingkah seperti itu. Sat ini saya berbicara tentang pengaruh perkataan pelatih dan juga media terhadap kepemimpinan seorang wasit." (ifd/mri)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 21:51
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 16:56
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 13:24
Dosa Finansial Ronaldo: Juventus Masih Bayar Mahal Kesalahan Empat Tahun Lalu
-
Editorial 21 Oktober 2025 22:27
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
-
Liga Italia 21 Oktober 2025 21:47
Dilema Juventus: Biaya Pemecatan Igor Tudor dan Beban Finansial Klub
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:06
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:05
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:04
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:03
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:02
MOST VIEWED
- Como 2-0 Juventus: Ketika Keputusan Tudor Menimbulkan Tanda Tanya Besar
- Como 2-0 Juventus: Ketegangan Antara Tudor dan Fabregas Berlanjut
- Saat Kesabaran Stefano Pioli Habis: Kalian Nonton Pertandingannya atau Cuma Lihat Hasil?!
- Pidato Cesc Fabregas Usai Kemenangan Como atas Juventus Langsung Viral: Benar-Benar Bikin Haru
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...