
Di bawah bayang-bayang pemecatan Gian Pero Gasperini, Nerrazzuri tampil tidak lepas di menit-menit awal laga ini. Hal itu terlihat saat laga baru memasuki menit pertama. Christian Chivu melakukan blunder fatal saat ia bermaksud mengirimkan back pass kepada Julio Cesar. Bukannya mengarah kepada sang kiper, bola malah lebih dekat kepada yang langsung menyambar bola tersebut. Beruntung tendangannya masih melenceng jauh dari gawang Inter.
Tuan rumah yang terlihat cukup pede, kembali mendapatkan peluang mereka saat laga memasuki menit ke-14. Namun, tendangan volley first time dari Riccardo Meggiorini saat menerima umpan crossing Marco Rigoni masih tipis di kanan gawang tim tamu.
Inter yang terlihat kesulitan menembus pertahanan Novarra tak bisa berbuat banyak. Walhasil usaha melalui tendangan dari luar kotak penalti pun mereka lancarkan seperti yang dilakukan Wesley Sneijder di menit ke-35. Akan tetapi, bola tendangan keras yang menjadi spesialisasi playmaker itu masih bisa ditangkap dengan baik oleh Samir Ujkani.
Tiga menit usai peluang Sneijder tersebut, Novarra akhirnya mendapatkan gol mereka melalui sebuah serangan balik. Gol ini tak lepas dari kejelian Andrea Mazzarani saat melihat Riccardo Meggiorini yang datang dari belakang tak terkawal dengan baik. Walau sempat dihampiri dua bek Inter, Meggiorini pun langsung memperdaya Julio Cesar dan menutup jalannya laga babak pertama ini dengan skor 1-0.
Di babak kedua, Gian Gasperini langsung menarik keluar dua pemainnya Luc Castaignos dan Diego Forlan, untuk digantikan Joel Chukwuma Obi dan Giampaolo Pazzini.
Masuknya Pazzini memang sedikit mendobrak daya serang Inter. Namun hingga pertengahan babak kedua hampir tak ada satu peluang yang cukup berarti didapatkan La Beneamata. Peluang terbaik mereka baru didapat pada menit ke-71 melalui tendangan Pazzini saat menerima umpan kala umpan sodoran Cambiasso. Walau tak terjaga akan tetapi tendangan Pazzini dari sisi kanan kotak penalti Novarra masih melebar di kanan gawang.
Pertandingan berjalan seru di menit-menit akhir babak kedua ini. Saat waktu tersisa empat menit saja, Inter harus bermain dengan 10 orang kala Andrea Ranocchia langsung diusir keluar karena menjatuhkan Takayuki Morimoto di kotak terlarang. Derita tim tamu kian bertambah kala Marco Rigoni mampu memperdaya Julio Cesar dan membuat skor berubah 2-0.
Namun, Inter tak mau menyerah. Tepat pada menit ke-89, mereka mampu memperkecil ketertinggalan melalui kaki kiri Esteban Cambiasso memanfaatkan assist Giampaolo Pazzini. Walau begitu, skor 2-1 ini tak bertahan lama. Semenit kemudian Marco Rigoni kembali mampu memperdaya Julio Cesar ketika memanfaatkan bola rebound dan menutup laga ini dengan skor 3-1.
Ini adalah laga kelima Inter Milan di bawah Gian Gasperini yang gagal berakhir dengan kemenangan. Besar kemungkinan, surat pemecatan akan segera dikeluarkan untuk allenatore yang baru menukangi Inter sejak musim panas lalu itu. [initial]
Klasemen Sementara Liga Italia Seri A (bola/mxm)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 18 September 2025 04:01
-
Liga Inggris 18 September 2025 03:58
-
Piala Dunia 18 September 2025 03:48
-
Liga Inggris 18 September 2025 03:39
-
Liga Inggris 18 September 2025 03:27
-
Bola Indonesia 18 September 2025 03:04
MOST VIEWED
- Blunder Fatal VAR di Milan vs Bologna: Pelanggaran yang Harusnya Berbuah Penalti dan Kartu Merah Langsung!
- Luka Modric Torehkan Rekor Bersejarah: Usia 40 Tahun, Gelandang Tertua yang Cetak Gol untuk AC Milan di Serie A
- Mengapa Juventus Bisa Kalahkan Inter? Ternyata Ini Jawabannya!
- Insiden Nkunku Bikin Geram, Gabbia Ungkap Satu Hal yang Bikin AC Milan Tetap Menang
HIGHLIGHT
- 5 Transfer Musim Panas 2025 yang Gagal Terealisasi...
- Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Pre...
- Masih Bisa Angkat Kaki: 7 Pemain Premier League ya...
- 7 Transfer Musim Panas 2025 yang Langsung Meledak:...
- Siapa Suksesor Mohamed Salah di Liverpool? Ini 5 K...
- Deretan Pemain dengan Gaji Fantastis di La Liga 20...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...