Babak pertama langsung berjalan seru dan banyak peluang yang tercipta dari kedua belah pihak, partai kian menarik karena kedua tim saling memperagakan sepak bola yang menyerang, jual beli serangan terjadi di antara keduanya.
Di awali oleh La Viola yang hampir membobol gawang tuan rumah melalui tandukan yang sayang masih tipis melebar di samping gawang , menit ke 16 giliran Napoli yang nyaris memimpin tendangan bebas Lavezzi mengancam gawang La Viola yang melesat tipis di atas mistar .
Menit ke 28 ada satu kejadian yang cukup menarik dan bisa dibilang kontroversi. mendapatkan peluang dan melakukan tembakan keras namun bola membentur tangan bek di kotak terlarang, meski demikian wasit tidak memberikan hadiah penalti bagi tim Ungu.
Usai kejadian tersebut praktis laga dalam kendali Napoli berulang-ulang kali peluang terbuang percuma akibat penampilan gemilang penjaga gawang La Viola, yang terus mementahkan serangan demi serangan tuan rumah sehingga skor tetap imbang 0-0 di jeda waktu istirahat.
Babak Kedua kembali di mulai dan dua menit waktu berjalan hal yang dinanti-nantikan tifosi tuan rumah terjadi, unggul! Ezequiel Lavezzi menanduk masuk bola umpan silang rekannya dan gagal diantisipasi skor 1-0.
Menit 58 kembali terjadi kontroversi jelas-jelas dijatuhkan di kotak terlarang oleh salah satu bek La Viola, namun wasit tak jua memberikan hadiah penalti untuknya, lengah! mendapatkan hukuman dari .
Satu skema serangan balik mampu membuat La Viola menyamakan kedudukan melalui Alberto Gilardino yang menyundul crossing dari sisi kiri pertahanan , skor kembali ke titik setara 1-1 di menit 60.
Merasa tidak ingin malu terus memotivasi diri mereka sendiri mereka terus mati-matian menggempur tim tamu sekuat tenaga, sementara Fio kian kalem hasilnya justru tim tamu yang malah berbalik unggul, kembali melalui Alberto Gilardino di menit 87.
Sebuah tendangan sepak pojok ditanduk oleh Stevan Jovetic bola yang mengarah ke gawang diteruskan oleh kepala dan mengoyak jala gawang De Sanctis membuat San Paolo terdiam, upaya yang dilakukan untuk sekedar menyamakan kedudukan tidak bisa terwujud, mereka malah kembali kebobolan melalui aksi blunder konyol kiper mereka.
Di masa injury time, mendapatkan sebuah tendangan sudut, lalu kiper mereka Morgan de Sanctis ikut maju ke depan. Bola yang dilepaskan gagal menemui sasaran, bek Fiorentina, Perl Kroldrup, malah mampu mencurinya dan mengirim bola ke depan.
Stevan Jovetic yang mengejar si kulit bundar mampu menuntaskannya menjadi sebuah gol mudah karena gawang sudah kosong melompong, skor akhir pun menjadi 1-3 menjadi milik kubu La Viola dan seluruh tifosi yang memadati San Paolo hanya bisa merana. (bola/lex)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Bulu Tangkis 11 September 2025 15:52
-
Tenis 11 September 2025 15:46
-
Liga Inggris 11 September 2025 15:44
-
Liga Spanyol 11 September 2025 15:40
-
Liga Inggris 11 September 2025 15:31
-
Liga Italia 11 September 2025 15:23
MOST VIEWED
- Juventus Next Gen: Proyek Tim Cadangan Bianconeri yang Jadi Mesin Uang Rp3,8 Triliun
- Milan Skriniar Buka Suara Soal Isu Transfernya ke AC Milan
- Motta Gantikan Ten Hag di Leverkusen? Juventus Bisa Selamatkan Rp200 Miliar Lebih
- Allegri jadi Penyebab Batalnya Transfer Mike Maignan ke Chelsea dan Rusaknya Rencana AC Milan
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...