
Bola.net - Beberapa hasil buruk yang diterima belakangan ini membuat fans Juventus mulai gusar dengan kehadiran Maurizio Sarri pada kursi kepelatihan. Alhasil sang kiper legendaris, Gianluigi Buffon, harus turun tangan untuk memberikan penjelasan.
Torehan Sarri pada musim ini sejatinya tidak begitu buruk. Kendati mendapatkan perlawanan sengit dari dua raksasa Italia lainnya, Lazio dan juga Inter Milan, Juventus masih sanggup bertengger di puncak klasemen Serie A.
Namun sejauh ini klub berjuluk Bianconeri sudah menelan tiga kali kekalahan. Masalahnya adalah sebagian besar kekalahan itu datang dari tim yang di atas kertas harusnya bisa ditumbangkan. Seperti waktu melawan Hellas Verona di awal Februari ini.
Juventus kerap kehilangan poin penting, sehingga tidak jarang kalau mereka disalip oleh Inter. Dan sekarang, mereka sedang berjarak satu poin dari Lazio yang berada di peringkat kedua. Sehingga wajar kalau publik mulai gusar.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Buffon Minta Fans Bersabar
Publik lantas melimpahkan kegusarannya kepada sang pelatih, Maurizio Sarri, yang dianggap bersalah. Bahkan situasi ini telah membuat nama nahkoda Manchester City, Josep Guardiola, kembali dikaitkan dengan Bianconeri.
Buffon pun harus turun tangan untuk memberikan penjelasan. Pria yang pada musim lalu memperkuat PSG itu mengatakan bahwa fans harus bersabar, karena proses peralihan dari sosok Massimiliano Allegri ke Sarri membutuhkan waktu.
"Kami perlu mengubah kulit untuk menghadapi proses lainnya. Itu membutuhkan waktu. Adalah benar untuk mencoba sesuatu yang berbeda demi meraih target," ujar Buffon kepada Le Iene.
"Saya berharap Sarri bertahan, karena itu artinya kami bakalan memenangkan sesuatu," lanjut pria yang sudah berusia 42 tahun tersebut.
Ancaman dari Lazio
Dalam kesempatan yang sama, Buffon juga berbicara soal perburuan Scudetto pada musim ini. Perlu diketahui bahwa Juventus hanya berjarak tiga angka dari penghuni posisi ke-3, Inter Milan.
Namun Buffon tidak yakin kalau Nerazzurri, yang notabene merupakan rival bebuyutan Juventus, bisa menjadi pesaing berbahaya. Ketimbang mereka, Buffon lebih mewaspadai tim pesaing lainnya, Lazio.
"Jika Inter lolos di Liga Europa, saya akan berkata kalau Lazio [adalah yang paling berbahaya]. Mereka hanya bermain hari Minggu, itu yang membuat mereka jadi lebih menakutkan," pungkasnya.
Ya, Inter Milan dan Juventus masih berpentas di kompetisi Eropa sampai saat ini. Sementara Lazio diuntungkan karena tak punya jadwal yang padat lantaran hanya mengikuti Serie A. Klub asuhan Simone Inzaghi itu bahkan sudah tersingkir dari Coppa Italia.
(Football Italia)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:29
-
Editorial 21 Oktober 2025 22:27
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
-
Liga Italia 21 Oktober 2025 21:47
Dilema Juventus: Biaya Pemecatan Igor Tudor dan Beban Finansial Klub
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:14
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 03:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 03:31
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:06
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:05
MOST VIEWED
- Como 2-0 Juventus: Ketegangan Antara Tudor dan Fabregas Berlanjut
- Saat Kesabaran Stefano Pioli Habis: Kalian Nonton Pertandingannya atau Cuma Lihat Hasil?!
- Como 2-0 Juventus: Ketika Keputusan Tudor Menimbulkan Tanda Tanya Besar
- Luka Modric Punya Rencana Emosional Usai Kontraknya di AC Milan Habis: Siap Pulang ke Real Madrid!
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...