
Bola.net - Krisis lini depan Juventus kini berada di level yang sangat mengkhawatirkan. Para penyerang mereka tercatat sudah 50 hari tidak mencetak gol dari open play di Serie A.
Kemandulan ini berdampak langsung pada performa tim di lapangan. Torehan gol yang mengering membuat hasil yang didapat Juventus ikut menderita.
Masalah ini diyakini menjadi salah satu penyebab utama pemecatan Igor Tudor. Kini, tugas berat menanti manajer baru, Luciano Spalletti.
Laga terakhir melawan Torino menjadi bukti terbaru betapa tumpulnya serangan Juventus. Derby della Mole itu harus berakhir dengan skor kacamata 0-0.
Catatan 50 Hari Tanpa Gol
Publik kini menyoroti statistik buruk para striker Juventus. Gol terakhir dari permainan terbuka dicetak oleh Francesco Conceicao.
Momen itu terjadi 50 hari lalu saat melawan Hellas Verona. Sejak saat itu, keran gol para penyerang macet total.
Kemandulan ini berimbas pada performa tim di liga. Juventus gagal mencetak gol dalam empat dari enam laga terakhir Serie A.
Akibatnya, mereka hanya mampu meraih delapan dari 18 poin maksimal. Ini adalah catatan yang sangat buruk bagi tim sekelas Juventus.
Para Striker Melempem
Masalah ini tidak hanya menimpa satu atau dua pemain. Seluruh penyerang yang diandalkan Juventus tampil di bawah ekspektasi.
Dusan Vlahovic dan Kenan Yildiz sama-sama berpuasa gol open play. Gol terakhir Yildiz terjadi pada 13 September melawan Inter.
Vlahovic bahkan lebih buruk. Gol open play terakhirnya di liga terjadi pada akhir Agustus lalu saat melawan Genoa.
Padahal, gol terakhirnya di Serie A (vs Udinese) tercipta saat tim masih dipegang manajer interim. Ini menunjukkan masalah yang kronis.
PR Besar Luciano Spalletti
Ironisnya, Juventus baru saja belanja besar di lini serang musim panas ini. Namun, para rekrutan baru gagal memberi dampak instan.
Jonathan David, Lois Openda, dan Edon Zhegrova masih kesulitan beradaptasi. Masalah penyelesaian akhir yang lama kini kembali menghantui.
Ini menjadi tugas prioritas bagi Luciano Spalletti. Ia harus segera menemukan solusi setelah jeda internasional November.
Jika tidak, target menembus empat besar Serie A akan sangat sulit. Juventus butuh perubahan cepat di lini depan.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 27 Desember 2025 18:30 -
Liga Italia 27 Desember 2025 17:43Inter Milan Siap Rombak Lini Belakang, Acerbi dan De Vrij Menuju Pintu Keluar
-
Liga Italia 27 Desember 2025 13:40Jadwal Serie A Pekan ke-17: Milan Hadapi Verona, Atalanta Sambut Inter
-
Liga Italia 27 Desember 2025 08:40 -
Liga Italia 27 Desember 2025 04:59AC Milan dan Peluang Luar Biasa: Alasan-alasan Wajib Percaya Scudetto Serie A
LATEST UPDATE
-
Bola Indonesia 27 Desember 2025 19:14 -
Bola Indonesia 27 Desember 2025 18:48 -
Bola Indonesia 27 Desember 2025 18:45 -
Liga Inggris 27 Desember 2025 18:38 -
Liga Italia 27 Desember 2025 18:30 -
Otomotif 27 Desember 2025 18:28
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Calon Pengganti Mohamed Salah di Liverpool jika ...
- Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok...
- Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur ya...
- Jika Diambil Alih Arab Saudi, Inilah Prediksi Star...
- 5 Calon Pengganti Mohamed Salah yang Wajib Diperti...
- 6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Diperman...
- 5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Ser...
















:strip_icc()/kly-media-production/medias/1756570/original/021201900_1509447387-20171031-Tol-Tak-Layani-Pembayaran-Tunai--Angga-2.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/1089740/original/053660300_1558928124-kapalek.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5456271/original/085715500_1766828492-Persik_vs_Persis.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5456283/original/046166400_1766830137-1001376641.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5456253/original/081288300_1766825500-1.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5455500/original/071965000_1766666349-IMG-20251225-WA0252.jpg)
