
Sinyal ini tertangkap dari cabang olahraga (cabor) anggar. Atlet Jawa Timur (Jatim) yang pernah mewakili Indonesia di Olimpiade London 2012, Diah Permatasari dipaksa kalah oleh wakil tuan rumah, Alida Mega Putri Salim dengan skor 10-15. Mental Dian hancur habis-habisan di pertandingan ini.
Sebab ,ketika skor seri, wasit asing asal Thailand selalu memberikan poin untuk wakil Jabar. Setelah pertandingan usai, Diah langsung nangis tersedu-sedu. Air matanya belum mengering meski sudah dihibur oleh rekan-rekannya.
Merasa anak buahnya dicurangi, manajer anggar Jatim, M. Rudiansyah berang. "Semua orang yang nonton dan lihat pasti tahu. Ketika musuh tuan rumah, bukan hanya pemain yang terlibat, tapi semua orang terlibat. Berat kalau musuh tuan rumah," kata Rudi kepada awak media, Minggu (25/9) sore.
Rudi mengungkapkan, sebelum lomba sempat terjadi keributan antara PB IKASI dan PB PON masalah wasit. "Kemarin masih ribut. Tuan rumah dan PB IKASI sama-sama menyodorkan nama-nama wasit. Kehadiran wasit asing harapannya netral, tapi ternyata seperti itu," keluh Rudi.
Hans Nayoan, technical delegate cabor anggar membenarkan jika ada human error yang dilakukan wasit. Hans mengungkapkan, penunjukan wasit berasal dari PB PON, bukan PB IKASI. "Wasitnya dari PB PON. Tapi kita minta surat perjanjian bahwa harus ikut aturan," ucap Hans sembari pergi meninggalkan awak media.
Pernyataan Hans tentu sangat mengejutkan. Statement tersebut tidak sesuai dengan Wakil Ketua I KONI Pusat Suwarno, yang menjelaskan bahwa penunjukan wasit dan juri menjadi wewenang Pengurus Besar (PB) dan Pengurus Pusat (PP) cabor yang dilombakan.
"Kepanitiaan bidang pertandingan itu technical delegate. Representasi dari cabang-cabang olahraga pusat. Wasit dan juri ditata oleh PB dan PP masing-masing," jelas Suwarno kepada awak media, Jumat (23/9) siang. (faw/pra)
Advertisement
Berita Terkait
-
Olahraga Lain-Lain 12 September 2024 04:26
220 Atlet Anggar Perebutkan Medali Emas PON 2024, Ajang Seleksi untuk Nasional
-
Olahraga Lain-Lain 2 September 2023 20:29
PB IKASI Gelar Kualifikasi PON 2024, Diikuti 310 Atlet dari 25 Provinsi
-
Olahraga Lain-Lain 7 Oktober 2021 13:23
Jawa Barat-Kalimantan Timur Sabet Emas dari Anggar PON XX Papua 2021
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 6 September 2025 04:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:11
-
Tim Nasional 6 September 2025 02:53
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:39
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:00
BERITA LAINNYA
-
olahraga lain lain 5 September 2025 10:00
-
olahraga lain lain 4 September 2025 19:16
-
olahraga lain lain 1 September 2025 20:47
-
olahraga lain lain 31 Agustus 2025 19:08
-
olahraga lain lain 29 Agustus 2025 18:40
-
olahraga lain lain 18 Agustus 2025 18:09
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...