Menuju Olimpiade 2032, Indonesia Punya Liga Padel

Menuju Olimpiade 2032, Indonesia Punya Liga Padel
Perkumpulan Besar Padel Indonesia. Foto (c) PBPI

Bola.net - Olahraga padel terus berkembang pesat di Indonesia. Popularitasnya semakin naik seiring peluang cabang ini dipertandingkan di Olimpiade 2032 Brisbane, Australia.

Sebagai langkah strategis, Indonesia kini memiliki kompetisi padel terstruktur pertama yang diberi nama Liga Padel. Liga ini resmi diluncurkan pada 12 September 2025 dengan format penyelenggaraan profesional.

Musim perdana Liga Padel akan digelar mulai Oktober 2025. Pertandingan berlangsung di beberapa klub Jakarta setiap akhir pekan agar memudahkan peserta.

Format kompetisi dibuat berjenjang, mulai dari fase grup, Play-Ins, hingga Playoff dan Final. Sistem ini memastikan setiap pasangan mendapat banyak kesempatan bertanding hingga akhir musim.

1 dari 3 halaman

Sistem Pasangan Tetap

Liga Padel juga menerapkan sistem pasangan tetap. Hal ini bertujuan membangun chemistry jangka panjang antar pemain dan meningkatkan kualitas permainan.

Setiap hasil pertandingan akan memengaruhi peringkat melalui sistem ELO. Mekanisme ini memberikan transparansi dan seeding yang adil di musim berikutnya.

Kompetisi ini menghadirkan total hadiah Rp120 juta. Hadiah dibagi dalam dua divisi, yakni Bronze dan Silver, baik kategori putra maupun putri.

Meski menawarkan hadiah, tujuan utama Liga Padel adalah membangun ekosistem olahraga yang sehat dan inklusif. Panitia berharap liga ini menjadi wadah pembinaan berkelanjutan.

2 dari 3 halaman

Berbasis Digital

Seluruh proses mulai pendaftaran, jadwal, hingga pencatatan skor sudah berbasis digital. Sistem ini membuat penyelenggaraan lebih transparan dan efisien.

Ketua Perkumpulan Besar Padel Indonesia (PBPI) Jakarta, Gino Korompis, menegaskan Liga Padel penting untuk masa depan atlet Indonesia. Menurutnya, ajang ini bukan hanya kompetisi, tetapi juga jalur pembinaan.

"Liga Padel bukan hanya kompetisi, tapi juga wadah pembinaan. Dari sini kita bisa melihat siapa saja yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan," ujar Gino.

Gino juga menekankan daya tarik padel bagi anak muda, komunitas urban, dan keluarga. Ia percaya pertumbuhan padel di Indonesia akan semakin cepat.

"Padel ini olahraga inklusif, bisa dimainkan siapa saja. Dengan adanya liga seperti ini, kami berharap semakin banyak orang yang tertarik ikut serta," katanya.

3 dari 3 halaman

Dukungan Liga Padel

Liga Padel edisi perdana mendapat dukungan dari Bank BRI dan Metro Tennis. Kedua sponsor ini melihat langsung tingginya animo masyarakat terhadap padel.

"Kami mendukung Liga Padel karena komitmen BRI pada olahraga dan lifestyle. Antusiasme padel di Indonesia luar biasa dan harus diberi wadah," tutur Arif Hartoyo, PGS Regional CEO BRI.

Hal senada diungkapkan perwakilan Metro Tennis, Dhananjaya Kuckreja. "Saya lihat padel sangat berkembang di Indonesia, jadi kami ingin ikut mendukung perkembangannya," imbuhnya.

(Fitri Apriani/Bola.net)