
Bola.net - Andrea Dovizioso menyebut Ducati telah memperlakukan dirinya dan Danilo Petrucci dengan cara berbeda dalam menentukan status kerja sama mereka. Menurut Dovizioso, Ducati telah menggantung nasibnya pada awal 2020, hingga negosiasinya dengan KTM menjadi kacau. Hal ini ia sampaikan via La Gazzetta dello Sport, Sabtu (9/1/2021).
Petrucci dipastikan takkan dapat tempat di Ducati Team 2021 pada akhir Mei 2020, usai Jack Miller diumumkan bakal mengambil alih tempatnya. Meski sedih harus berpisah dari Ducati, pemberitahuan yang begitu dini itu justru disyukuri oleh Petrucci, karena ia bisa menjalani negosiasi lebih awal dengan KTM dan Tech 3 Racing.
Uniknya, meski sudah punya gagasan berpisah dengan Dovizioso sejak tengah 2019, General Manager Ducati Corse, Gigi Dall'Igna, justru menggantung nasib tiga kali runner up tersebut. Sampai akhirnya Dovizioso sendiri yang ambil keputusan untuk hengkang pada tengah Agustus, sehari sebelum ia memenangi MotoGP Austria.
Ducati Berperilaku Tak Adil
Sayang, akibat sikap Ducati yang tak tegas, keputusan Dovizioso untuk hengkang sangat terlambat diambil. Kala itu, KTM sudah memastikan empat ridernya untuk 2021. Padahal, tadinya mereka sangat tertarik menurunkannya di Red Bull KTM Factory Racing, sebagai pengganti Pol Espargaro yang hengkang ke Repsol Honda.
"Prosedur Ducati tidak transparan. Situasi saya berbeda dengan Danilo, yang diberitahu tak ada tempat untuknya sebelum musim 2020 dimulai. Kala itu, saya masih belum tahu bahwa mereka memang sudah tak lagi menginginkan saya. Ini tak adil. Jika tidak, saya bakal mempertimbangkan tawaran KTM dengan cara berbeda," ujarnya.
Bagaimana Soal Kans Bela Repsol Honda?
Dovizioso kini memutuskan vakum dari MotoGP, dengan harapan kembali pada 2022. Namun, gosip yang beredar saat ini adalah ia bisa jadi kandidat pengganti sementara Marc Marquez, yang masih butuh waktu enam bulan untuk pulih dari cedera lengan dan terancam absen dari masa pramusim dan beberapa seri pertama musim 2021.
Meski begitu, Dovizioso menolak untuk berkomentar lebih jauh soal ini. "Saya tak mau membicarakannya. Saya masih ingin melihat lebih dulu apa yang akan mereka tawarkan kepada saya, jika mereka memang ingin melakukannya. Saya sendiri punya gagasan lain," tutup rider Italia ini, yang kini sedang bersiap turun di ajang motocross.
Sumber: La Gazzetta dello Sport
Video: Ikut Jejak Ayah, Mick Schumacher Turun di Formula 1 2021
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 21 Oktober 2025 16:08
Mengenal Diogo Moreira, Rider Muda Asal Brasil yang Jadi Rookie Honda di MotoGP 2026
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:37
Jadwal Live Streaming Formula 1 Meksiko 2025 di Vidio, 25-27 Oktober 2025
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:37
Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lewatkan Aksi Pembalap Favoritmu!
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:49
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:43
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:28
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:04
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 10:58
-
News 22 Oktober 2025 10:58
MOST VIEWED
- Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Australia di Phillip Island
- Profil Raul Fernandez, Pemenang Terbaru MotoGP yang Terlambat Berkarier dan Sempat Benci Balap Motor
- Sejarah Baru MotoGP! Kini Semua Tim Peserta Sudah Pernah Cicipi Kemenangan, Siapa Saja Penyumbangnya?
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...