
Bola.net - Andrea Iannone mengisahkan panggilan telepon dari Valentino Rossi, yang memberinya kesempatan kembali balapan di MotoGP, tepatnya di Sepang, Malaysia, 1-3 November 2024. Akhir pekan ini, ia membela Pertamina Enduro VR46 Racing Team.
Iannone menggantikan Fabio di Giannantonio yang harus absen karena operasi bahu kiri yang cedera. Rossi selaku pemilik skuad VR46, memutuskan menggaet sahabatnya itu sebagai pengganti 'Diggia', dan keputusan ini dapat lampu hijau dari Ducati Corse.
Iannone pernah berlaga di MotoGP pada 2013-2019, membela Pramac Racing, Ducati Team, Suzuki Ecstar, dan Aprilia Racing. Balapan terakhir yang ia jalani di MotoGP adalah Seri Valencia 2019, sebelum tersandung kasus doping akibat mengonsumsi daging yang diduga mengandung steroid di Malaysia.
Tak Butuh Satu Detik pun untuk Ambil Keputusan
Akibat kasus doping ini, Iannone sempat dilarang balapan selama empat tahun. Musim ini, ia kembali balapan di WorldSBK, membela Team Go Eleven Ducati. Ia langsung tampil kompetitif. Mengendarai Ducati Panigale V4R, ia lima kali naik podium dan merebut satu kemenangan. Hasil inilah yang membuat Rossi memanggil Iannone.
"Jadi, saat mendarat di (WorldSBK) Jerez, saya menyalakan ponsel saya, dan saya melihat pesan dari Vale. Dia bilang, 'Andrea, aku meneleponmu tapi ponselmu mati. Ketika kau membaca pesan ini, tolong hubungi aku kembali'. Jadi, saya balik meneleponnya," kisah Iannone lewat Instagram MotoGP setelah tiba di Sepang.
"Saya bilang, 'Hai, Vale, apa kabar?' Dia bilang, 'Aku baik-baik saja. Aku punya satu pertanyaan untukmu. Apakah kau mau naik motor lama (Ducati) untuk dua balapan terakhir? Karena Diggia harus operasi'. Saya tak butuh satu detik pun untuk ambil keputusan. Saya langsung bilang, 'Ya, tentu! Aku mau, aku mau!'" ujarnya sambil tertawa.
Tak Mengira Bakal Dapat Sambutan Hangat
Lewat GPOne, Iannone mengaku sangat senang bisa kembali ke MotoGP meski sejenak. Ia juga mengaku tak menduga bisa dapat sambutan hangat dari penghuni paddock. Seperti yang diketahui, Iannone dapat dukungan dari Marc Marquez, Jorge Martin, Pecco Bagnaia, dan Marco Bezzecchi untuk balapan di Sepang.
"Saya emosional. Jujur saja, tadinya saya tak mengira bakal banyak sambutan dari paddock ini. Saya senang ada di sini dan sangat bersyukur. Target saya akhir pekan ini? Entahlah. Saya rasa penting untuk bersenang-senang. Sudah lama sejak saya naik motor MotoGP dan motornya banyak berubah. Namun, never say never," pungkasnya.
Iannone, yang kini berusia 35 tahun, diperkirakan akan kembali membela Pertamina Enduro VR46 Racing Team di MotoGP Valencia, Spanyol, pada 15-17 November 2024. Namun, skuad yang bermarkas di Tavullia, Italia, ini belum merilis konfirmasi resmi.
Sumber: MotoGP, GPOne
Baca Juga:
- MotoGP Berharap Seri Penutup 2024 Tetap Digelar di Valencia Meski Ada Tragedi Banjir Bandang
- Video: Kembalinya Andrea Iannone ke Sepang, Siap Balapan Lagi di MotoGP Bareng Skuad Valentino Rossi
- Valencia Banjir Bandang, Lanjutan Penentuan Juara Dunia MotoGP 2024 Jadi Tanda Tanya
- Match Point! Jorge Martin Bisa Kunci Gelar Dunia MotoGP 2024 di Malaysia Meski Takkan Mudah
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:47
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:35
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:26
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:14
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 03:59
MOST VIEWED
- Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Australia di Phillip Island
- Profil Raul Fernandez, Pemenang Terbaru MotoGP yang Terlambat Berkarier dan Sempat Benci Balap Motor
- Sejarah Baru MotoGP! Kini Semua Tim Peserta Sudah Pernah Cicipi Kemenangan, Siapa Saja Penyumbangnya?
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...