
Bola.net - Sporting Director Ducati Corse, Paolo Ciabatti, mengaku masih sangat percaya Francesco Bagnaia masih akan tampil jauh lebih baik lagi, terutama sekalinya ia membela Ducati Team di MotoGP 2021. Kepada Speedweek, Kamis (7/1/2021), Ciabatti menyatakan Ducati masih berniat memberinya waktu untuk mengasah performa lebih tajam.
Bagnaia mendapat kepercayaan dari Ducati bahkan sebelum mengunci gelar dunia Moto2 pada 2018. Ia pun diletakkan di Pramac Racing. Sayangnya, 'Pecco' sulit beradaptasi dengan Desmosedici, hingga tampil di bawah bayang-bayang debutan lainnya, Fabio Quartararo, yang meraih tujuh podium sepanjang 2019 dengan Yamaha.
"Pecco mengalami musim yang berat pada 2019 di Pramac. Jika membandingkan performanya dengan Fabio, maka Anda harus ingat Pecco meraih lebih banyak kemenangan ketimbang Fabio di Moto2. Namun, debutan Ducati memang biasanya lebih kesulitan ketimbang debutan Yamaha, dan ini sangat bisa dipahami," ujar Ciabatti.
Naik-Turunnya Performa Pecco Bagnaia
Pada 2020, Bagnaia tampil lebih baik dan tampak lebih menyatu dengan Ducati. Ia pun naik podium usai finis kedua di Seri San Marino. Sayangnya, ia sempat dirundung cedera kaki usai terjatuh di Ceko, dan kepercayaan dirinya terus menurun usai terjatuh dan gagal finis saat memimpin balapan dengan margin lebar di MotoGP Emilia Romagna.
"Pecco finis ketujuh dalam balapan pertama di Jerez. Pada balapan kedua, ia bisa finis kedua andai tak mengalami kerusakan mesin. Kemudian, ia mengalami kecelakaan di Brno, cedera, dan absen tiga balapan," kisah Ciabatti.
"Lima pekan usai operasi kaki, ia kembali di Misano dan finis kedua, podium perdananya di kelas tertinggi. Sepekan setelahnya ia jatuh saat memimpin balapan. Maverick Vinales takkan bisa mengejarnya andai ia tak jatuh. Namun, jelas Anda harus finis balapan demi meraih hasil baik," lanjutnya.
Yakin Pecco Bagnaia Punya Talenta Hebat
Meski begitu, Ciabatti tetap menggaris bawahi performa-performa kuat Bagnaia di Jerez dan Emilia Romagna, yang membuktikan bahwa ia punya potensi besar asal menemukan kepercayaan diri yang baik dan konfigurasi motor yang ideal sesuai gaya balapnya.
"Bisa dibilang awal musim Pecco fantastis. Ia mengendarai Ducati dengan cara yang baik. Usai Misano, ia sering jatuh, kehilangan kepercayaan diri, dan tak menemukan perasaan 100% lagi di atas motornya. Namun, kami yakin ia punya talenta hebat. Kami percaya ia bisa naik podium lagi dan bahkan memenangkan balapan," tutupnya.
Bagnaia, yang musim ini akan kembali bertandem dengan Jack Miller, akan berkumpul dengan anggota timnya di Ducati Team dalam uji coba pramusim MotoGP Malaysia yang bakal digelar di Sirkuit Sepang pada 19-21 Februari 2021, dengan syarat tak terhalang pandemi Covid-19.
Sumber: Speedweek
Video: Gaya Rambut Valentino Rossi dari Masa ke Masa
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 6 September 2025 21:48
-
Otomotif 6 September 2025 21:44
Hasil Race 2 MotoE Catalunya 2025: Eric Granado Raih Kemenangan Ganda untuk LCR E-Team
-
Otomotif 6 September 2025 21:36
Daftar Pabrikan Motor dengan Gelar Dunia Konstruktor MotoGP Terbanyak dalam Sejarah
-
Otomotif 6 September 2025 21:17
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:11
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:06
-
Liga Italia 7 September 2025 00:11
-
Liga Italia 6 September 2025 23:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 23:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:55
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...