
Bola.net - Bos Pramac Ducati, Francesco Guidotti mengaku turut bangga melihat rider tim pabrikan Ducati, Andrea Dovizioso dan Andrea Iannone garang di atas Desmosedici GP15, mengingat tim asal Italia tersebut mengalami keterpurukan selama beberapa musim terakhir.
GP15 merupakan rancangan General Manager Ducati Corse, Luigi 'Gigi' Dall'Igna pertengahan MotoGP 2014, dan hasil mencengangkan sudah bisa dilihat dalam kurun enam bulan. Pramac menginginkan motor tersebut, tapi yakin tak akan mendapatkannya dalam waktu dekat.
"Menyenangkan melihat dua Ducati di atas podium. Ini merupakan kepuasan besar karena berarti proyek Gigi sudah sangat kompetitif. Mungkin kami bisa mendapatkan keuntungan dari itu, tapi kami tak boleh memikirkannya sekarang," ujar Guidotti melalui pernyataan resmi tim.
Pria asal Italia inipun menegaskan kedua pebalapnya, Yonny Hernandez dan Danilo Petrucci masing-masing akan tetap fokus mengendarai Desmosedici GP14.2 dan GP14.1, yang performanya dinilai sudah cukup kompetitif.
"Kami akan tetap menjalankan rencana kami dan membiarkan teknisi Ducat bekerja, mengingat kinerja mereka sangat baik. Mereka berhasil membuat GP15 tampil sangat efisien dalam waktu singkat," tutup Guidotti. [initial]
(pr/kny)
GP15 merupakan rancangan General Manager Ducati Corse, Luigi 'Gigi' Dall'Igna pertengahan MotoGP 2014, dan hasil mencengangkan sudah bisa dilihat dalam kurun enam bulan. Pramac menginginkan motor tersebut, tapi yakin tak akan mendapatkannya dalam waktu dekat.
"Menyenangkan melihat dua Ducati di atas podium. Ini merupakan kepuasan besar karena berarti proyek Gigi sudah sangat kompetitif. Mungkin kami bisa mendapatkan keuntungan dari itu, tapi kami tak boleh memikirkannya sekarang," ujar Guidotti melalui pernyataan resmi tim.
Pria asal Italia inipun menegaskan kedua pebalapnya, Yonny Hernandez dan Danilo Petrucci masing-masing akan tetap fokus mengendarai Desmosedici GP14.2 dan GP14.1, yang performanya dinilai sudah cukup kompetitif.
"Kami akan tetap menjalankan rencana kami dan membiarkan teknisi Ducat bekerja, mengingat kinerja mereka sangat baik. Mereka berhasil membuat GP15 tampil sangat efisien dalam waktu singkat," tutup Guidotti. [initial]
Baca Juga:
- Hayden: Tak Ada yang Seperti Saya dan Rossi!
- 'Marc Marquez Bakal Lebih Bijak dan Cerdas'
- Iannone Pede Bisa Kejar Marquez Bareng Ducati
- Bradl Penasaran Performa Yamaha di Austin
- Hadapi GP Ke-200, Nicky Hayden Masih 'Lapar'
- Gantikan Pedrosa, Aoyama Terima Kasih pada Honda
- Belum 'Kenal' Ducati Baru, Dovizioso Tetap Pede
- Inilah Tujuh 'Captain America' di MotoGP
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 21 Oktober 2025 16:08
Mengenal Diogo Moreira, Rider Muda Asal Brasil yang Jadi Rookie Honda di MotoGP 2026
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:22
Jadwal Live Streaming MotoGP Malaysia 2025 di Vidio, 24-26 Oktober 2025
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:22
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 09:20
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 09:17
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:57
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:50
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:45
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:27
MOST VIEWED
- Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Australia di Phillip Island
- Profil Raul Fernandez, Pemenang Terbaru MotoGP yang Terlambat Berkarier dan Sempat Benci Balap Motor
- Sejarah Baru MotoGP! Kini Semua Tim Peserta Sudah Pernah Cicipi Kemenangan, Siapa Saja Penyumbangnya?
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...