
Belakangan ini, winglet memang menjadi tren di kelas MotoGP, dengan Ducati memperkenalkannya sejak awal tahun lalu. Bertujuan memperbaiki sektor aerodinamika, Ducati pun disusul oleh Yamaha dan Honda yang kini tengah mengembangkannya.
Dalam uji coba pramusim Moto2 di Sirkuit Losail, Qatar dia pekan lalu, pebalap CarXpert Interwetten, Dominique Aegerter terlihat menggunakan perangkat semacam winglet pada bagian ekor motor Kalex-nya, bertujuan menghasilkan turbulensi ketika melaju di lintasan lurus agar rival kesulitan memanfaatkan slipstream.
Dominique Aegerter dengan winglet pada ekor motor Kalex miliknya. (c) MCN
Dalam rilis resmi yang dilansir oleh MotoGP.com pada hari Selasa (22/3), larangan penggunaan winglet ini efektif berlaku sejak musim ini untuk Moto2, sementara larangan untuk Moto3 baru berlaku tahun depan.
Pernyataan GPC resmi MotoGP.com:
"Penggunaan sayap aerodinamika pada kedua kelas ini (Moto2 dan Moto3) akan dilarang. Untuk kelas Moto2, larangan ini efektif berlaku segera. Untuk kelas Moto3, di mana beberapa sayap aerodinamika tengah digunakan, larangan baru akan efektif berlaku sejak 2017." [initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 5 September 2025 16:42
Hasil FP1 MotoGP Catalunya 2025: Pedro Acosta dan Johann Zarco Memimpin
-
Otomotif 4 September 2025 16:12
Daftar Pembalap MotoGP 2026: Yamaha Pertahankan Jack Miller di Pramac Racing
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:06
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:03
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:01
-
Liga Italia 6 September 2025 07:50
-
Tim Nasional 6 September 2025 07:08
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:51
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...