
Balapan yang dimulai dalam kondisi basah ini dipenuhi drama setelah lintasan mulai mengering di pertengahan balap. Rossi yang terlalu lama menunggu untuk masuk pit, akhirnya mengganti ban basahnya ke ban intermediate. Sayangnya, ban ini membuatnya tak nyaman dan melaju lamban.
"Sangat disayangkan, karena saya merasa bisa kompetitif dalam balapan kering, dan yakin bisa menang dalam balapan basah yang normal. Sayangnya hujan berhenti dan lintasan jadi kering. Masalah terbesar adalah saya sangat lamban dengan ban intermediate di lintasan yang mengering. Saya tak nyaman, tertinggal 10 detik," ujarnya kepada Crash.net.
Rossi pun mengaku keputusan untuk memilih ban intermediate sudah diambil bersama timnya sebelum balapan dimulai. Sayangnya, justru ban ini membuatnya lamban dan dirinya harus rela melihat kemenangan jatuh ke tangan Marc Marquez yang mengambil gamble dengan mengganti ban basahnya ke ban kering (slick).
"Dalam kondisi ini saya memang tak begitu kuat, tapi motor kami juga sulit dikendarai karena tak bisa membuat saya nyaman untuk ngotot sejak awal. Ujung-ujungnya saya hanya finis kedelapan. Sangat disayangkan karena dalam kondisi normal, kering atau basah, saya bisa naik podium. Saya akan coba di seri berikutnya," pungkas The Doctor. [initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 23 Oktober 2025 10:30Repsol Resmi Balik ke MotoGP 2026 dengan Peran Baru, Tak Lagi Jadi Sponsor Tim Balap
-
Otomotif 23 Oktober 2025 09:15Jadwal Live Streaming MotoGP Malaysia 2025 di Vidio, 24-26 Oktober 2025
-
Otomotif 23 Oktober 2025 09:15 -
Otomotif 23 Oktober 2025 09:15
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 13:22 -
Liga Inggris 23 Oktober 2025 13:10 -
Otomotif 23 Oktober 2025 13:05 -
Liga Champions 23 Oktober 2025 12:50 -
Liga Champions 23 Oktober 2025 12:43 -
Lain Lain 23 Oktober 2025 12:23
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
- Para Pemenang Baru di MotoGP 2025: Semuanya dari Tim Satelit, Termasuk Raul Fernandez
- Pecco Bagnaia Jeblok Lagi di MotoGP Australia, Ngaku Mending Kecelakaan Ketimbang Finis Terakhir
- Kaget Bisa Podium di MotoGP Australia, Marco Bezzecchi Malah Salip Pecco Bagnaia di Klasemen Pembalap
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...
















:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,573,20,0)/kly-media-production/medias/5387765/original/033186200_1761102939-Pramono_Anung.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5301737/original/000530900_1753954594-WhatsApp_Image_2025-07-31_at_16.23.30_0e70084e.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4967631/original/036924100_1728801996-20241013-CFD-ANG_1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5389382/original/048444900_1761195483-park_bom.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5389350/original/019538300_1761194816-IMG_2897.jpg)

