
Balapan yang dimulai dalam kondisi basah ini dipenuhi drama setelah lintasan mulai mengering di pertengahan balap. Rossi yang terlalu lama menunggu untuk masuk pit, akhirnya mengganti ban basahnya ke ban intermediate. Sayangnya, ban ini membuatnya tak nyaman dan melaju lamban.
"Sangat disayangkan, karena saya merasa bisa kompetitif dalam balapan kering, dan yakin bisa menang dalam balapan basah yang normal. Sayangnya hujan berhenti dan lintasan jadi kering. Masalah terbesar adalah saya sangat lamban dengan ban intermediate di lintasan yang mengering. Saya tak nyaman, tertinggal 10 detik," ujarnya kepada Crash.net.
Rossi pun mengaku keputusan untuk memilih ban intermediate sudah diambil bersama timnya sebelum balapan dimulai. Sayangnya, justru ban ini membuatnya lamban dan dirinya harus rela melihat kemenangan jatuh ke tangan Marc Marquez yang mengambil gamble dengan mengganti ban basahnya ke ban kering (slick).
"Dalam kondisi ini saya memang tak begitu kuat, tapi motor kami juga sulit dikendarai karena tak bisa membuat saya nyaman untuk ngotot sejak awal. Ujung-ujungnya saya hanya finis kedelapan. Sangat disayangkan karena dalam kondisi normal, kering atau basah, saya bisa naik podium. Saya akan coba di seri berikutnya," pungkas The Doctor. [initial]
Advertisement
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 8 September 2025 02:21
-
Liga Inggris 8 September 2025 01:41
-
Piala Dunia 8 September 2025 01:30
-
Piala Dunia 8 September 2025 01:15
-
Liga Inggris 8 September 2025 00:47
-
Tim Nasional 7 September 2025 23:44
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...