
Bola.net - Selain Sachsenring dan Aragon, Circuit of The Americas (COTA) dikenal sebagai daerah kekuasaan Marc Marquez. Atas alasan inilah pembalap Repsol Honda tersebut sangat bersemangat menyongsong MotoGP Austin, Texas, Amerika Serikat, pada 1-3 Oktober nanti.
COTA mulai menggelar MotoGP pada 2013 lalu, bertepatan dengan debut Marquez di kelas para raja. Sejak itu Marquez selalu meraih pole. Marquez juga selalu meraih kemenangan, kecuali pada 2019, yakni kunjungan terakhir MotoGP ke COTA sebelum Covid-19 melanda.
Kala itu, Marquez tengah memimpin balapan dengan nyaman, unggul 3,5 detik atas Valentino Rossi. Namun, ia terjatuh di Tikungan 12 pada Lap 9 dan gagal finis. Pada sisa balapan, Rossi pun harus berduel dengan Alex Rins, yang akhirnya keluar sebagai pemenang.
Suka Layout COTA
Marquez juga bersemangat ke Austin berkat hasil yang ia raih di Aragon dan Misano. Dalam balapan di Aragon, ia finis kedua usai tujuh kali saling salip dengan Pecco Bagnaia. Sementara di Misano, di trek yang tak terlalu bersahabat dengannya, ia berhasil finis keempat.
"Saya sangat menanti keberangkatan ke Austin, dan kami akan tiba di sana usai menjalani dua balapan yang baik, yakni Aragon dan Misano. Saya suka layout trek ini dan dulu kami meraih banyak kesuksesan di sana," ungkap Marquez via rilis resmi tim Selasa (28/9/2021).
Terhalang Kondisi Fisik, Tak Patok Hasil Muluk
Meski begitu, delapan kali juara dunia ini tak berani mematok target khusus di COTA, meski trek ini berlawanan dengan arah jarum jam, seperti Sachsenring dan Aragon. Pasalnya, komplikasi cedera lengan dan bahu kanannya masih melanda dan ia belum fit 100%.
"Tahun ini pasti akan berbeda akibat situasi yang sedang kami hadapi. Namun, seperti biasa, penting menjalani pekan balap dengan baik, dan kita lihat saja nanti apa yang akan terjadi pada Minggu. Tak peduli hasilnya, rasanya senang bisa kembali karena saya sangat menikmati balapan di sana," tutupnya.
Sejauh ini, Marquez baru meraih dua podium, yakni usai menang di Sachsenring dan finis kedua di Aragon. Ia juga satu-satunya rider Honda yang naik podium musim ini. Kini ia tengah berada di peringkat 9 pada klasemen pembalap dengan koleksi 92 poin.
Sumber: Honda Racing Corporation
Baca Juga:
- Pecco Bagnaia Garang Bareng Ducati Karena Mirip dan Pelajari Jorge Lorenzo
- Yamaha Minta Fabio Quartararo Kunci Gelar Sebelum MotoGP Valencia
- Misi Ducati di Austin: Bekuk 'Senor Marquez' dan Tekan Quartararo
- Yamaha WorldSBK Beri Lampu Hijau Jika Toprak Razgatlioglu Ingin Jajal MotoGP
- Jonathan Rea 'Syok' Toprak Razgatlioglu Ngaku Takkan Suka Motor MotoGP
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 23 Oktober 2025 10:30
Repsol Resmi Balik ke MotoGP 2026 dengan Peran Baru, Tak Lagi Jadi Sponsor Tim Balap
-
Otomotif 23 Oktober 2025 09:17
Jadwal Live Streaming Formula 1 Meksiko 2025 di Vidio, 25-27 Oktober 2025
-
Otomotif 23 Oktober 2025 09:17
-
Otomotif 23 Oktober 2025 09:17
Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lewatkan Aksi Pembalap Favoritmu!
LATEST UPDATE
-
Otomotif 23 Oktober 2025 10:51
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 10:49
-
Otomotif 23 Oktober 2025 10:30
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 10:22
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 10:08
-
Olahraga Lain-Lain 23 Oktober 2025 09:52
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
- Para Pemenang Baru di MotoGP 2025: Semuanya dari Tim Satelit, Termasuk Raul Fernandez
- Pecco Bagnaia Jeblok Lagi di MotoGP Australia, Ngaku Mending Kecelakaan Ketimbang Finis Terakhir
- Kaget Bisa Podium di MotoGP Australia, Marco Bezzecchi Malah Salip Pecco Bagnaia di Klasemen Pembalap
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...