
Bola.net - - Rider Movistar Yamaha MotoGP, Maverick Vinales melontarkan pujian kepada krunya yang telah melakukan perombakan besar-besaran pada metode kerjanya sepanjang pekan balap di Assen, Belanda. Alhasil, Top Gun pun kembali menapakkan kaki di podium usai finis ketiga pada Minggu (1/7).
Start keenam, Vinales sempat melorot ke posisi delapan pada lap pembuka. Ia pun harus susah payah memperbaiki posisi hingga sempat memimpin balapan pada Lap 19. Meski begitu, ia mendapat perlawanan sengit dari Marc Marquez, Andrea Dovizioso dan Alex Rins, hingga harus puas finis ketiga.
"Balapan ini menyenangkan, sayangnya saya melebar di lap terakhir dan tak bisa memperebutkan kemenangan. Tapi saya senang dan kami kembali mendapatkan rasa percaya diri. Kami telah bekerja sangat keras," ujar rider berusia 23 tahun ini dalam sesi jumpa pers usai balap.
Elektronik dan Tangki
Vinales pun meyakini YZR-M1 masih perlu diperbaiki, terutama di area elektronik. Meski begitu, ia tetap senang bisa kembali bertarung di papan atas. "Motor kami punya level yang bagus, sasisnya sangat baik dan saya nyaman di tikungan-tikungan cepat. Elektronik kami sudah membaik, tapi tugas masih menumpuk," ungkapnya.
Modifikasi setup soal bahan bakar juga terbukti efektif membantu Vinales bertarung sejak awal, mengingat di balapan-balapan sebelumnya ia sangat kesulitan melaju cepat dengan tangki yang penuh. Kali ini, ia justru mampu bertarung sejak start.
"Saya kini nyaman dengan tangki yang penuh, bahkan jauh lebih baik ketimbang lap-lap terakhir. Kami mempersiapkan motor kami untuk awal balapan, dan senang bisa kuat sejak start. Saya bisa menyalip banyak rider. Ada banyak kontak, tapi saya rasa semuanya manuver yang baik dan saya tak sabar menunggu balapan selanjutnya," ungkapnya.
Kinerja Terbalik
Vinales juga meyakini bahwa metode kerja tim yang diubah total membuatnya berhasil kembali angkat trofi. Jika sebelum-sebelumnya mereka kelewat fokus pada sesi kualifikasi agar mendapat posisi start yang baik, kini mereka lebih fokus pada ritme balap agar Vinales kompetitif sejak start hingga finis.
"Kinerja kami kali ini adalah kinerja yang tepat, fokus pada balapan dan bukan lap tunggal saja (kualifikasi). Biasanya kami lebih cepat di kualifikasi dan ini benar-benar kebalikannya. Jadi kami harus terus begini, dan semoga pada rehat musim panas nanti Yamaha bisa membawa perubahan besar dan membantu kami merebut gelar," tutup juara dunia Moto3 2013 ini.
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 21 Oktober 2025 16:08
Mengenal Diogo Moreira, Rider Muda Asal Brasil yang Jadi Rookie Honda di MotoGP 2026
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:22
Jadwal Live Streaming MotoGP Malaysia 2025 di Vidio, 24-26 Oktober 2025
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:22
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 05:00
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:38
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:25
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:22
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:19
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:12
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
- Para Pemenang Baru di MotoGP 2025: Semuanya dari Tim Satelit, Termasuk Raul Fernandez
- Pecco Bagnaia Jeblok Lagi di MotoGP Australia, Ngaku Mending Kecelakaan Ketimbang Finis Terakhir
- Kaget Bisa Podium di MotoGP Australia, Marco Bezzecchi Malah Salip Pecco Bagnaia di Klasemen Pembalap
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...