
Demi mengunci gelar di Motegi, Marquez harus memenangi balapan sementara Valentino Rossi finis di luar 13 besar dan Jorge Lorenzo gagal podium. Keduanya justru gagal finis dan melapangkan jalan menuju gelar bagi Marquez, yang awalnya meyakini mengunci gelar di Motegi mustahil dilakukan.
"Saya sangat takjub. Kami bahkan belum membicarakan peluang juara di Motegi. Anda telah lihat performanya tahun ini. Ia telah belajar banyak dari kesalahan tahun lalu. MotoGP adalah kejuaraan yang sangat sengit, juga berkat perubahan regulasi. Tapi Marc mampu mengendalikannya dengan sempurna," ujar Alzamora.
Juara dunia GP125 1999 ini pun yakin Marquez yang masih belia belum mencapai puncak performanya di MotoGP. Menurutnya, rider Spanyol itu berpeluang tampil jauh lebih gahar lagi di masa depan.
"Ia sudah jauh lebih dewasa. Kami bahkan sering lupa bahwa ia masih berusia 23 tahun. Ia mampu mengubah mentalitasnya, dan ini adalah hal yang hanya bisa dilakukan para pebalap hebat. Ia bahkan belum mencapai puncak performa, ia masih terus berkembang," pungkas Alzamora. [initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 6 September 2025 21:13
Hasil Race 1 WorldSSP Prancis 2025: Stefano Manzi Menang, Kalahkan Can Oncu
-
Otomotif 6 September 2025 21:04
Hanya Andalkan Kontribusi 3 Pembalap, Ducati Kunci Gelar Dunia Konstruktor MotoGP 2025
-
Otomotif 6 September 2025 20:34
-
Otomotif 6 September 2025 20:34
LATEST UPDATE
-
Otomotif 6 September 2025 21:17
-
Otomotif 6 September 2025 21:13
-
Otomotif 6 September 2025 21:04
-
Tim Nasional 6 September 2025 20:50
-
Otomotif 6 September 2025 20:44
-
Tim Nasional 6 September 2025 20:34
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...