
Bola.net - Pembalap Prima Pramac Racing, Johann Zarco, merasa senang bisa naik podium dalam main race MotoGP Italia di Sirkuit Mugello, pada Minggu (11/6/2023). Namun, ia yakin misi untuk mengulang hasil di Sachsenring, Jerman, pada 16-18 Juni 2023 mendatang takkan mudah.
Zarco menjalani balapan kali ini dengan sangat apik. Start kesembilan, Zarco sempat melorot satu posisi pada lap pertama. Namun, dalam tiga lap saja ia merangsek ke posisi kelima dengan memanfaatkan berbagai kesalahan para rival. Sejak itu, ia berkendara dengan tenang.
Pada Lap 15, usai Alex Marquez terjatuh, Zarco naik ke posisi keempat. Setelah itu, ia terus memberi serangan kepada Luca Marini. Keduanya bahkan sempat saling salip dengan sengit. Namun, pada Lap 18, rider Prancis ini akhirnya mengambil alih posisi ketiga sampai finis.
Marc Marquez Tangguh Meski Kerap Jatuh
Zarco bertekad mengulang hasil ini di Sachsenring, apalagi ia juga masih menunggu kemenangan perdananya di MotoGP. Namun, ia juga yakin target ini takkan mudah diraih karena Sachsenring merupakan daerah kekuasaan Marc Marquez. Rider Repsol Honda itu diketahui mengoleksi 11 kemenangan di trek tersebut.
"Bakal menyenangkan, tetapi saya rasa Marc, yang melaju cepat di setiap trek meski melakukan beberapa kesalahan atau mengalami kecelakaan dalam balapan, bakal memiliki sesuatu yang ekstra di Sachsenring, seperti yang selalu ia tunjukkan pada masa lalu," ujarnya via Crash.net.
Banyak Rider Cepat di Sachsenring
Tak hanya Marquez, Zarco juga memprediksi pembalap lain akan memberikan serangan bertubi-tubi. Ia juga meyakini bahwa pemenang dua balapan di Mugello, Pecco Bagnaia, juga wajib diwaspadai. Pasalnya, rider Ducati Lenovo Team itu juga tampil kuat pada 2022 meski akhirnya terjatuh.
"Marc akan menjadi pembalap yang bertarung dengan kami, dan jika saya bisa kompetitif di sana, saya akan senang. Trek itu berbeda, dan sirkuitnya kecil. Jadi, kami harus mencari strategi berbeda. Tahun lalu, Pecco sudah siap memperebutkan kemenangan, tetapi jatuh. Ada banyak rider yang cepat di sana," tutupnya.
Sumber: Crashnet
Baca juga:
- Ducati Sebut MotoGP Italia Sempurna: Bangga Bagnaia Menang, Sayangkan Marquez Jatuh
- Jadwal Lengkap MotoGP 2023: 20 Seri, 40 Balapan
- Franco Morbidelli Beri Kode Soal Kans Hengkang dari Yamaha di MotoGP 2024
- Terlempar dari 10 Besar dan Dikalahkan Tandem, Fabio Quartararo Ngaku Tak Bisa Nyalip
- Marc Marquez Kritik Honda: Punya Banyak Rider Oke Tapi Motor Tak Mendukung
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 23:02
Ryan Gravenberch Absen Latihan Jelang Laga Liverpool vs Eintracht Frankfurt
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:50
Jose Mourinho Kagum Newcastle Bisa Pulih Cepat Usai Ditinggal Alexander Isak
-
Liga Spanyol 21 Oktober 2025 22:43
Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
-
Editorial 21 Oktober 2025 22:27
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:06
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:05
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:04
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:03
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:02
MOST VIEWED
- Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Australia di Phillip Island
- Profil Raul Fernandez, Pemenang Terbaru MotoGP yang Terlambat Berkarier dan Sempat Benci Balap Motor
- Sejarah Baru MotoGP! Kini Semua Tim Peserta Sudah Pernah Cicipi Kemenangan, Siapa Saja Penyumbangnya?
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...