
Bola.net - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, meyakini Pedro Acosta akan menjadi rider selanjutnya yang bakal mendominasi MotoGP. Marquez yakin bahwa Acosta akan meraih banyak gelar dunia bersama motor KTM RC16, apalagi motor itu sudah terbukti bisa kompetitif bersama Brad Binder.
Sejak kedatangannya di Grand Prix pada 2021, Acosta digadang-gadang bakal mengikuti jejak dominasi Marquez di MotoGP, yakni saat ia sukses meraih kemenangan perdana dalam balapan keduanya di Moto3. Di Qatar kala itu, kemenangan Acosta sangat spektakuler karena ia start dari pitlane.
Pada akhir musim itu, Acosta menjadi juara dunia, lalu naik ke Moto2 pada 2022. Ia langsung tampil memukau, tetapi cedera kaki membuatnya harus absen beberapa seri dan mengakhiri musim di peringkat 5. Musim ini, ia tampil menggila, panen kemenangan dan podium, serta menjadi juara dunia lagi.
Pedro Acosta akan Punya Nama Besar
Musim depan, Acosta pun dipastikan akan naik ke MotoGP. Bernaung di bawah bendera KTM, ia akan membela GASGAS Factory Racing Tech 3. Marquez yakin Acosta akan menghadirkan era baru di MotoGP, seperti yang dilakukan Mick Doohan, Valentino Rossi, Jorge Lorenzo, dan Casey Stoner.
"Acosta adalah rider yang akan membuat nama besar untuk dirinya sendiri di MotoGP, dan ia akan punya masanya sendiri, seperti Doohan, Valentino, Lorenzo, Stoner, dan saya," ungkap sang delapan kali juara dunia kepada Speedweek pada Selasa (14/11/2023).
Menurut Marquez, ia belum menemukan pembalap Grand Prix yang benar-benar punya kans nyata mendominasi MotoGP seperti dirinya, kecuali Acosta. Mengingat Acosta akan naik ke kelas para raja dalam usia 19 tahun, Marquez yakin kesempatan meraih banyak gelar dunia terbuka lebar.
Kalau Brad Binder Bisa, Pedro Acosta Juga Bisa
"Saat ini saya tak melihat siapa pun meraih banyak gelar dunia secara beruntun. Namun, Acosta bisa jadi salah satu rider itu. Ia masih sangat muda dan 100% akan mendapatkan tahun-tahun sukses di MotoGP," ungkap Marquez, yang akan pindah ke Gresini-Ducati usai 11 tahun membela Repsol Honda.
"Mungkin ia akan naik kelas dan langsung berjaya tahun depan. Pasalnya, ia akan mengendarai motor kompetitif yang sudah terbukti lewat Brad, yang juga terbukti bisa meraih hasil-hasil baik. Brad ada di peringkat empat klasemen, jadi kita lihat saja nanti," pungkasnya.
Musim ini, KTM sudah meraih 8 podium Sprint, termasuk 2 kemenangan, serta 5 podium Grand Prix, yang semuanya diraih lewat duet Red Bull KTM Factory Racing, Brad Binder dan Jack Miller. Sayangnya, duet GASGAS Tech 3, Pol Espargaro dan Augusto Fernandez, belum naik podium.
Sumber: Speedweek
Baca juga:
- Tim Valentino Rossi Harus Bayar 'Upeti' Rp6,8 M Jika Ingin Gandeng Fermin Aldeguer
- Rebutan Gelar Makin Sengit, Jorge Martin-Pecco Bagnaia Ogah-ogahan Tukar Data di Ducati
- Duel Ducati: Head-to-Head Pecco Bagnaia vs Jorge Martin Jelang Penentuan Juara MotoGP 2023
- Match Point! Pecco Bagnaia Bisa Kunci Gelar Dunia MotoGP 2023 di Qatar, Asal...
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 16:56
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 17:21
-
News 22 Oktober 2025 17:17
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 17:12
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 16:56
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 16:29
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 16:12
MOST VIEWED
- Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Australia di Phillip Island
- Profil Raul Fernandez, Pemenang Terbaru MotoGP yang Terlambat Berkarier dan Sempat Benci Balap Motor
- Sejarah Baru MotoGP! Kini Semua Tim Peserta Sudah Pernah Cicipi Kemenangan, Siapa Saja Penyumbangnya?
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...