
Bola.net - Marc Marquez sangat menyadari bahwa ia mempertaruhkan kariernya sendiri lewat keputusan pindah ke Ducati lewat Gresini Racing di MotoGP 2024. Ia mengaku bakal senang jika langkah ini berbuah sukses, tetapi juga sudah siap legawa jika langkah ini justru berbuah kegagalan.
Usai 11 tahun membela Repsol Honda dan meraih enam gelar dunia, Marquez hengkang ke Gresini usai empat musim yang kelam. Apalagi, performa RC213V musim ini sangat terpuruk. Jebloknya performa motor itu tak hanya terlihat dari Marquez, tapi juga tiga rider Honda lainnya.
Banyak pihak yakin Marquez akan langsung gaspol bareng Ducati meski sekadar naik motor lama. Namun, Marquez sendiri ternyata masih ragu. Usai cedera panjang dan performa yang melempem selama empat musim terakhir, ia mengakui masih mempertanyakan kemampuan dirinya sendiri.
Akan Legawa Terima Kritik
Semua keraguan dan pertanyaan itu pun disebut Marquez baru akan terjawab dalam tes pascamusim di Valencia, Spanyol, pada 28 November 2023 nanti. Ia berharap ia langsung cocok dengan Desmosedici GP23. Namun, ia juga mengaku sudah ancang-ancang kalau dirinya tak klop dengan motor itu.
"Semua baru akan jelas pada Selasa di Valencia. Namun, jika semua berjalan salah, itu takkan jadi akhir dunia, karena ada pramusim. Saya sadar langkah ini bisa jadi sukses atau gagal. Jika gagal, akan ada kritik, dan saya akan menerimanya," ujarnya via Diario AS, Sabtu (18/11/2023).
"Namun, pada esok hari, saya akan pensiun dengan tenang karena saya sudah mencoba segalanya. Saya tahu apa yang saya rasakan pada setiap momen, dan dengan begitu, takkan ada lagi keraguan yang tersisa dalam diri saya," ungkap pembalap yang mengoleksi delapan gelar dunia ini.
Tak Cemas Batasan Performa di Ducati
Marquez juga menanggapi potensi pembatasan performa yang berpotensi diterima Ducati untuk membantu Honda dan Yamaha yang sedang terpuruk, sebagai kontra dari rencana aturan konsesi baru di MotoGP. Pembalap berusia 30 tahun ini mengaku tak cemas karena yakin Ducati akan tetap tampil baik.
"Untuk jangka pendek, saya tak cemas. Toh kontrak saya jangka pendek karena hanya setahun. Saya akan dapat motor 2023, yang sedang memimpin klasemen. Saya akan memakainya dari awal sampai akhir musim. Jadi, saya akan kerja 100% dan fokus berkendara. Saya tidak cemas," tutupnya.
Membela Gresini, Marquez akan kembali bertandem dengan sang adik, Alex Marquez. Keduanya sudah sempat bertandem di Repsol Honda pada 2020.
Sumber: Diario AS
Baca juga:
- Akhir Sebuah Era: Ini 7 Pembalap yang Pergi dari Timnya usai MotoGP Valencia 2023
- Fabio di Giannantonio dan Skuad Valentino Rossi Mulai Ngobrol, Kolaborasi di MotoGP 2024?
- Akankah Jorge Martin Menyusul? Inilah 5 Pembalap Tim Satelit yang Sukses Juarai MotoGP
- Ducati Kunci Gelar Triple Crown MotoGP 2023 Meski Masih Tunggu Juara Dunia Pembalap
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:49
Hansi Flick Acungi Jempol Performa Marcus Rashford: Makin Hari, Makin Sip!
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 10:19
Erling Haaland Samai Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol dalam 12 Laga Beruntun
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:49
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:43
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:28
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:04
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 10:58
MOST VIEWED
- Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Australia di Phillip Island
- Profil Raul Fernandez, Pemenang Terbaru MotoGP yang Terlambat Berkarier dan Sempat Benci Balap Motor
- Sejarah Baru MotoGP! Kini Semua Tim Peserta Sudah Pernah Cicipi Kemenangan, Siapa Saja Penyumbangnya?
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...