
- Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez mengaku sama sekali tak terpengaruh oleh sikap dingin Valentino Rossi dan teriakan-teriakan mencemooh yang dilancarkan para penggemar rider Movistar Yamaha MotoGP tersebut selama ini. Hal ini ia nyatakan dalam wawancaranya bersama El Espanol di Aragon, Spanyol akhir pekan lalu.
Perselisihan Marquez dan Rossi yang terpicu sejak MotoGP Malaysia 2015, kembali memanas di Argentina pada April lalu. Marquez yang berambisi menang usai mendapat ride through penalty, menabrak Rossi saat hendak merebut posisi kelima. Usai balap, Rossi menyebut Marquez rider berbahaya dan meminta maaf demi publikasi semata.
Di Misano awal bulan ini, Marquez mengaku masih ingin berdamai dengan Rossi, namun Rossi menyebut keduanya tak perlu berdamai karena ia mengaku tak punya masalah dengan Marquez. Uniknya, saat Marquez menawarkan jabat tangan, Rossi kembali menolaknya mentah-mentah.
Belajar Melupakan
View this post on Instagram
Jadi mengapa Marquez masih saja 'nekat' kembali menawarkan jabat tangan kepada Rossi? Kepada El Espanol, rider 25 tahun ini membeberkan alasannya. "Mudah saja. Saya mengulurkan tangan karena situasi yang ada. Saya bilang tak punya masalah dengannya, dan ia bilang ia juga tak punya masalah dengan saya. Jika Anda tak punya masalah dengan seseorang, ya sudah," ungkapnya.
Penolakan Rossi terhadap uluran tangan Marquez tentu membuat banyak pihak terheran-heran. Meski begitu, Marquez mengaku tak penasaran alasan di balik sikap Rossi. Enam kali juara dunia ini bahkan mengaku hanya ingin menjadikan episode perselisihannya dengan Rossi sebagai pelajaran di masa depan.
"Saya juga tak terlalu tertarik kenapa ia menolak. Saya selalu bilang saya tak punya masalah dengannya. Usai apa yang terjadi di Argentina, saya minta maaf tapi ia menolaknya. Tiga tahun lalu, saat 'semuanya' terjadi, saya juga belajar untuk melupakannya dan berusaha membuang waktu sesedikit mungkin," lanjut Marquez.
Tanggapi 'Saran' Lorenzo
Usai Rossi menolak jabatan tangan Marquez, rider Ducati Corse, Jorge Lorenzo sempat menyebut Rossi bersikap kekanakan dan telah melewatkan kesempatan memberi imbauan kepada penggemarnya untuk berhenti meneriaki para lawan. Por Fuera juga sempat menyarankan Marquez untuk tak terlalu terhanyut pada permainan mental Rossi.
"Tak ada pengaruhnya juga. Jika situasinya memang memungkinkan untuk berjabat tangan, saya rasa itu cara yang baik untuk membuat atmosfer di sirkuit jadi lebih tenang. Tapi beginilah situasinya, toh tak ada hal yang memengaruhi saya. Pada 2016, 2017 dan 2018, saya tetap tampil baik. Jadi tak ada pengaruhnya!" tutur Marquez sembari tertawa.
"Tentu ia (Rossi) satu-satunya orang yang bisa menenangkan atmosfer di sirkuit, tapi tak satupun dari mereka (penggemar Rossi) berpengaruh, baik dalam kehidupan di paddock maupun kehidupan secara umum. Hidup terus berlanjut. Setiap orang harus menjalani kehidupannya masing-masing," pungkas kakak rider EG 0,0 Marc VDS Moto2, Alex Marquez ini.
Baca Juga:
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 23 Oktober 2025 10:30
Repsol Resmi Balik ke MotoGP 2026 dengan Peran Baru, Tak Lagi Jadi Sponsor Tim Balap
-
Otomotif 23 Oktober 2025 09:15
Jadwal Live Streaming MotoGP Malaysia 2025 di Vidio, 24-26 Oktober 2025
-
Otomotif 23 Oktober 2025 09:15
-
Otomotif 23 Oktober 2025 09:15
-
Otomotif 23 Oktober 2025 09:15
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 12:19
-
Olahraga Lain-Lain 23 Oktober 2025 11:57
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 11:54
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 11:53
-
Bulu Tangkis 23 Oktober 2025 11:44
-
Olahraga Lain-Lain 23 Oktober 2025 11:39
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
- Para Pemenang Baru di MotoGP 2025: Semuanya dari Tim Satelit, Termasuk Raul Fernandez
- Pecco Bagnaia Jeblok Lagi di MotoGP Australia, Ngaku Mending Kecelakaan Ketimbang Finis Terakhir
- Kaget Bisa Podium di MotoGP Australia, Marco Bezzecchi Malah Salip Pecco Bagnaia di Klasemen Pembalap
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...