
Bola.net - Pembalap Mooney VR46 Racing Team, Marco Bezzecchi, memilih untuk tetap memijak bumi usai menyabet podium perdananya di MotoGP usai finis kedua dalam Seri Assen, Belanda, pada 26 Juni 2022 lalu. Menurutnya, sebagai rookie atau debutan, podium bukanlah target utama.
Bezzecchi yang merupakan anak didik Valentino Rossi di VR46 Riders Academy, start keempat dalam balapan di Assen. Ia bertarung melawan banyak rider berpengalaman dan akhirnya finis kedua di belakang sahabatnya sendiri, Pecco Bagnaia. Ia pun menjadi debutan 2022 pertama yang meraih podium.
Tak hanya itu, Bezzecchi juga menjadi rider pertama yang mempersembahkan trofi kepada VR46 Team, yang menjalani debut mereka di kelas para raja tahun lalu. Rider berusia 23 tahun ini bahkan meraih podium mendahului sang tandem, Luca Marini, yang tahun ini menjalani musim keduanya di MotoGP.
Wujudkan Impian Naik Podium di MotoGP
Hebatnya lagi, Bezzecchi meraih podium ini di atas Desmosedici GP21, yakni motor Ducati yang sudah berusia setahun. Meski Enea Bastianini sukses tiga kali menang dengan motor itu musim ini, Bezzecchi tak mau terlena dan yakin tak seharusnya ia muluk membidik podium kedua pada sisa musim.
"Jelas podium sangat penting. Ini hal yang saya impikan dan saya tak mengira bakal mendapatkannya begitu dini. Namun, saya ini debutan. Jadi, mentalitas saya, ketika kembali di paruh kedua musim, saya tak mau selalu mengharapkan balapan yang baik seperti ini, karena bakal ada trek-trek di mana saya lebih kesulitan dan trek-trek di mana saya tak terlalu kesulitan," ujarnya via Autosport.
"Alhasil, cara terbaik melanjutkan kinerja ini adalah mengerahkan yang terbaik di setiap balapan. Ketika ada peluang, maka akan saya gunakan meraih hasil maksimal. Namun, jika tidak, saya akan ambil maksimalnya pada hari itu, entah P10, P12, atau podium. Podium lebih oke, namun sebagai seorang debutan, wajar saja mengalami situasi naik dan turun," lanjutnya.
Merasa Tak Bisa Turun di MotoGP Tanpa Valentino Rossi
Pembalap yang akrab disapa 'Bez' ini pun menjadi rider VR46 Riders Academy ketiga yang sukses menapakkan kaki di tangga podium, yakni setelah Franco Morbidelli dan Bagnaia. Menurutnya, semua ini terwujud berkat bimbingan Rossi. "Rasanya fantastis, karena Vale dan seluruh kru Academy bekerja sangat baik," ungkapnya.
"Saya rasa, tanpa Vale, jelas saya takkan bisa turun di kejuaraan dunia, karena ia menggaet saya saat saya berusia 14-15 tahun. Mencapai titik ini rasanya fantastis. Jadi, podium itu untuknya dan semua rider di Academy. Mereka selalu memberikan dukungan dan saya rasa tahun ini kami mengalami kemajuan besar," tutup Bezzecchi.
Dengan podiumnya di Assen, kini Bezzecchi menjadi rider terbaik di klasemen sementara debutan MotoGP 2022 dengan koleksi 55 poin. Ia unggul 37 poin atas debutan terbaik kedua, yakni sesama debutan Ducati, Fabio di Giannantonio (Gresini Racing). 'Diggia' berada di peringkat 20 dengan koleksi 18 poin.
Sumber: Autosport
Baca juga:
- Sam Lowes: Maverick Vinales Salah Satu Pembalap Terbaik di Dunia, Positif untuk Aprilia
- Jadwal Siaran Langsung Formula 1 GP Austria di Vidio, 8-10 Juli 2022
- Jadwal Lengkap Formula 1 GP Austria di Sirkuit Red Bull Ring, 8-10 Juli 2022
- Finis Ketujuh di Silverstone, Max Verstappen: Lebih Baik Ketimbang Tanpa Poin
- Gagal Menang di Silverstone, Charles Leclerc Kecewa Soal Strategi Ferrari
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 21 Oktober 2025 16:08
Mengenal Diogo Moreira, Rider Muda Asal Brasil yang Jadi Rookie Honda di MotoGP 2026
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:37
Jadwal Live Streaming Formula 1 Meksiko 2025 di Vidio, 25-27 Oktober 2025
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:37
Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lewatkan Aksi Pembalap Favoritmu!
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 20:28
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 20:17
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:35
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:28
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 18:14
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 18:02
MOST VIEWED
- Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Australia di Phillip Island
- Profil Raul Fernandez, Pemenang Terbaru MotoGP yang Terlambat Berkarier dan Sempat Benci Balap Motor
- Sejarah Baru MotoGP! Kini Semua Tim Peserta Sudah Pernah Cicipi Kemenangan, Siapa Saja Penyumbangnya?
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...