
Bola.net - Pecco Bagnaia dan Marco Bezzecchi yakin sahabat mereka, Franco Morbidelli, masih layak mendapatkan peluang untuk tampil di MotoGP pada 2024. Keduanya sama-sama meyakini Morbidelli sebagai rider yang tangguh, terbukti dari prestasinya sebelum bergabung ke Monster Energy Yamaha.
Morbidelli yang juga juara dunia Moto2 2017, bergabung dengan Yamaha via Petronas SRT pada 2019, dan sukses jadi runner up MotoGP 2020 dengan motor YZR-M1 lama. Pada awal 2021, ia tetap mengendarai motor yang sama tanpa upgrade dari Yamaha, tapi sukses naik podium di Seri Spanyol.
Pada pertengahan musim, ia harus menjalani operasi besar pada lutut kiri, dan pada saat yang sama mendadak dipindahkan ke Monster Energy Yamaha sebagai pengganti Maverick Vinales. Sayangnya, sejak membela tim pabrikan, rider berusia 28 tahun itu justru sulit tampil kompetitif.
Salah Satu Rider Terkuat di MotoGP
Dalam jumpa pers MotoGP Inggris di Silverstone, Kamis (3/8/2023), Bagnaia yakin bahwa rekannya di VR46 Riders Academy itu merupakan salah satu pembalap yang tangguh di kelas para raja, dan layak mendapatkan kesempatan membela tim lain untuk membuktikan bahwa ia belum 'habis'.
"Saya rasa Franky salah satu rider terkuat di grid. Pada 2020, ia jadi runner up dan pada awal 2021, sebelum operasi, ia sangat kompetitif dan naik podium di Jerez dengan motor yang berusia empat tahun. Setelah dapat masalah lutut, ia mulai mengalami masalah dengan timnya," ujarnya,
"Ia tak pernah lagi tampil kompetitif, kecuali di Argentina tahun ini. Namun, saya rasa Franky layak dapat sesuatu yang lebih, layak dapat kesempatan lagi, karena ia rider yang kuat. Setiap kali kami latihan bareng, ia sangat kompetitif. Jadi, saya rasa ia layak dapat peluang yang lebih baik," lanjut Bagnaia.
Takkan Pengaruhi Posisi Marco Bezzecchi
Morbidelli pun belakangan dikabarkan bakal pindah ke Mooney VR46 Racing Team sebagai pengganti Marco Bezzecchi, yang dirayu-rayu Ducati pindah ke Prima Pramac Racing. Namun, meski prihatin Morbidelli didepak Yamaha, 'Bez' menyatakan hal ini tak memengaruhi posisinya di skuad Valentino Rossi.
"Situasi Franco takkan memengaruhi posisi saya. Meski begitu saya merasa sedih untuknya, karena saya rasa ia layak mendapatkan motor MotoGP. Ia rider yang sangat baik, ia sudah berkali-kali membuktikan kecepatannya," ungkap pembalap berusia 24 tahun ini.
"Selain itu, ia juga merupakan salah satu sahabat saya. Jadi, ini bukan situasi yang baik untuknya, dan saya merasa prihatin untuknya. Namun, dari sudut pandang saya, situasinya tak memberikan perbedaan besar bagi saya," pungkas Bezzecchi.
Sumber: MotoGP
Baca juga:
- Marc Marquez-Joan Mir Yakin Alex Rins Lebih Gaspol Bareng Yamaha: Keputusan Tepat!
- Fabio Quartararo Soal Alex Rins Gabung Yamaha: Dia Punya Banyak Info Berharga
- Franco Morbidelli Soal Pisah dari Yamaha: Kami Memang Butuh Energi Baru
- LCR Honda Mencari Bakat: Inilah 3 Opsi Pengganti Alex Rins di MotoGP 2024
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:55
Jadwal, Hasil Lengkap, Klasemen, dan Top Skor Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
-
Otomotif 6 September 2025 21:48
-
Otomotif 6 September 2025 21:44
Hasil Race 2 MotoE Catalunya 2025: Eric Granado Raih Kemenangan Ganda untuk LCR E-Team
-
Otomotif 6 September 2025 21:36
Daftar Pabrikan Motor dengan Gelar Dunia Konstruktor MotoGP Terbanyak dalam Sejarah
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 7 September 2025 00:11
-
Liga Italia 6 September 2025 23:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 23:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:54
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:40
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...