
Bola.net - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, memberikan pujian tinggi kepada tandem barunya, Joan Mir, yang menurutnya merupakan rider yang sangat bertalenta. Ia pun sangat berharap Mir bisa membantunya menjadi pembalap yang jauh lebih baik di MotoGP.
Marquez dan Mir mengawinkan total 10 gelar dunia, mengingat Marquez merupakan delapan kali juara dunia dan Mir merupakan dua kali juara dunia. Mereka juga merupakan duet Spanyol kelima di Repsol Honda, karena Marquez pernah bertandem dengan Dani Pedrosa, Jorge Lorenzo, Alex Marquez, dan Pol Espargaro.
Uniknya, meski datang dari Suzuki Ecstar, Mir pernah meraih gelar bersama Honda, yakni ketika ia menjuarai Moto3 2016, saat masih membela Leopard Racing. Marquez dan Mir juga sudah sering latihan motor bersama, sehingga Marquez tahu betul potensi tandemnya yang berusia empat tahun lebih muda itu.
Komentar Marc Marquez Soal Joan Mir
Lewat Speedweek, Kamis (24/2/2023), Marquez menyatakan bahwa Mir merupakan pembalap yang punya talenta besar. Tak hanya itu, ia juga merupakan atlet yang disiplin serta memiliki banyak keterampilan. Ia pun berharap Mir bisa membantu menaikkan level performanya di lintasan.
"Apa yang bisa saya katakan soal Joan? Ia juara dunia MotoGP, rider yang bertalenta dan disiplin. Saya pernah melihatnya latihan, ia punya banyak skill yang bisa membantu saya beradaptasi dengan motor. Ia kompetitor yang hebat dan tandem yang kuat. Semoga ia bisa membantu saya lebih baik juga," ujarnya.
Marquez juga sama sekali tak gentar lagi-lagi ditandemkan dengan seorang juara dunia MotoGP setelah Jorge Lorenzo. Pembalap berusia 30 tahun ini mengaku sangat maklum jika tim sebesar Repsol Honda menginginkan dua pembalap yang kuat.
Joan Mir Merasa Gugup Bela Repsol Honda
"Di Repsol Honda, Anda akan selalu punya tandem yang tangguh. Sudah jadi tugas manajer tim dan Honda untuk memiliki dua rider pemenang. Ini membantu meningkatkan level performa di garasi kami," ungkap Marquez, yang kini sudah pulih dari cedera lengan.
Kepada Crash.net, Selasa (22/2/2023), Mir mengaku gugup membela Repsol Honda, tapi juga sangat penasaran untuk menilai level performanya jika dibandingkan dengan Marquez. "Ini merupakan kehormatan besar bagi saya. Saya gugup tetapi juga sangat bersemangat memakai seragam ini," tuturnya.
"Saya tak sabar menanti awal musim dan saya bersyukur bisa menjadi bagian tim ini, yang memiliki sejarah hebat. Ini adalah perubahan baru, dan bermitra dengan rider seperti Marc adalah cara terbaik untuk menilai diri Anda. Saya sedang membandingkan diri dengan pembalap terbaik di dunia," pungkasnya.
Sumber: Speedweek, Crashnet
Baca juga:
- Marc Marquez: Sudah Hukum Alam, Rider Muda Pasti Bakal Kalahkan Saya
- Joan Mir Ogah Pikirkan Kegagalan Jorge Lorenzo-Pol Espargaro di Repsol Honda
- Jadwal Lengkap WorldSBK 2023: 12 Seri, 36 Balapan
- Jadwal Lengkap WorldSBK Mandalika di Trans7 dan SPOTV, 3-5 Maret 2023
- Repsol Honda Peringatkan Joan Mir: Tak Hanya Marc Marquez yang Harus Menang
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 22 Oktober 2025 15:28
Harry Maguire Siap Berkorban Banyak Demi Bertahan di Manchester United
LATEST UPDATE
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 16:12
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 16:09
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 15:57
-
News 22 Oktober 2025 15:50
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 15:48
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 15:41
MOST VIEWED
- Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Australia di Phillip Island
- Profil Raul Fernandez, Pemenang Terbaru MotoGP yang Terlambat Berkarier dan Sempat Benci Balap Motor
- Sejarah Baru MotoGP! Kini Semua Tim Peserta Sudah Pernah Cicipi Kemenangan, Siapa Saja Penyumbangnya?
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...