
Bola.net - Pebalap Aruba.it Racing Ducati WorldSBK, Scott Redding, meyakini bahwa selama Valentino Rossi masih mampu tampil kompetitif di MotoGP, maka tak ada alasan baginya untuk pensiun. Hal ini ia sampaikan kepada Speedweek.
Redding meninggalkan MotoGP pada akhir 2018, akibat gagal meraih hasil baik bersama Honda, Ducati, dan Aprilia. Dalam wawancara ini, ia dimintai pendapat soal keputusan Jorge Lorenzo pensiun dalam usia 32 tahun.
Situasi berbeda justru dialami Rossi, yang sudah berusia 40 tahun namun belum juga menunjukkan tanda-tanda mau gantung helm dalam waktu dekat, meski kontraknya dengan Yamaha akan habis pada akhir 2020.
Rider Didefinisikan oleh Hasilnya
"Vale nyaris pensiun (saat di Ducati), tapi ia kembali ke Yamaha, meraih hasil baik dan terus balapan. Seorang pebalap didefinisikan oleh hasil balapnya. Selama ia sukses, tak ada alasan untuk berhenti," ujar Redding.
Rossi memang membela Ducati pada 2011 dan 2012, mengalami paceklik kemenangan dan hanya meraih tiga podium. Pada 2013, ia pun kembali ke Yamaha, kembali kompetitif, meski belum juara lagi sejak 2009.
Rider Italia ini juga belum meraih kemenangan sejak MotoGP Belanda pada 2017, dan hanya meraih dua podium di sepanjang 2019. Redding pun yakin pada suatu saat Rossi akan mulai memikirkan pensiun.
Pasti Akan Bertanya pada DIri Sendiri
"Jika pebalap jatuh, sebagai rider muda, ia akan terus bertarung. Tapi makin tua, tak pelak lagi ia akan bertanya pada diri sendiri, mengapa harus melanjutkan karier jika ia terjatuh, meski ia tak terlalu buruk. Jika Vale tak meraih hasil baik saat kembali ke Yamaha, pasti ia sudah pensiun," tutup Redding.
Akhir musim ini, Rossi juga duduk di peringkat ketujuh pada klasemen pebalap, yakni peringkat terburuknya sejak kembali ke Yamaha pada 2013 lalu.
Baca Juga:
- 'Pensiun dari MotoGP Keputusan Terbaik untuk Jorge Lorenzo'
- Hasil Hari Kedua Uji Coba WorldSBK Jerez: Rea Kembali Tercepat
- Valentino Rossi Kembali Gelar Balapan La 100km dei Campioni
- Yamaha Beber Alasan Depak Jonas Folger dari Jabatan Test Rider
- Fabio Quartararo Akui Terbantu Karakter Motor Yamaha yang Ramah
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 21 Oktober 2025 16:08
Mengenal Diogo Moreira, Rider Muda Asal Brasil yang Jadi Rookie Honda di MotoGP 2026
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:37
Jadwal Live Streaming Formula 1 Meksiko 2025 di Vidio, 25-27 Oktober 2025
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:37
Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lewatkan Aksi Pembalap Favoritmu!
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:06
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:05
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:04
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:03
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:02
MOST VIEWED
- Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Australia di Phillip Island
- Profil Raul Fernandez, Pemenang Terbaru MotoGP yang Terlambat Berkarier dan Sempat Benci Balap Motor
- Sejarah Baru MotoGP! Kini Semua Tim Peserta Sudah Pernah Cicipi Kemenangan, Siapa Saja Penyumbangnya?
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...