
Bola.net - Valentino Rossi sangat sedih tak bisa membawa serta dua mekaniknya yang setia, Alex Briggs dan Brent Stephens, saat pindah ke Petronas Yamaha SRT di MotoGP 2021. Kepada Motorsport.com pada Kamis (24/9/2020) di Sirkuit Barcelona-Catalunya, Spanyol, Rossi mengaku bagai berpisah dengan keluarga sendiri.
Sejak awal proses negosiasi, Team Principal Petronas Yamaha SRT, Razlan Razali, telah menegaskan pihaknya tak mau Rossi memboyong seluruh anggota krunya dari tim pabrikan ke SRT, yakni tradisi yang selalu dilakukan The Doctor tiap pindah tim sejak debutnya di GP500 2000 silam.
Briggs dan Stephens merupakan dua dari empat mekanik yang sudah bekerja sama dengan Rossi sejak lama, dan mereka diketahui ingin setia pada The Doctor sampai masa gantung helmnya tiba. Jika Rossi pensiun, keduanya juga bertekad pensiun. Namun, tekad itu tampaknya harus jadi angan-angan belaka.
Sempat Janji Bakal Pensiun Bareng
"Saya sangat prihatin, terutama untuk Alex dan Brent, karena mereka ingin ikut saya. Alex selalu bilang pada saya bahwa ia akan selalu ada di sisi saya selama saya masih balapan, dan kemudian ia akan pensiun bersama saya. Brent juga bilang kurang lebih sama," ujar sembilan kali juara dunia.
Rossi juga sangat sedih karena perpisahan ini berarti mereka takkan bisa mengakhiri kiprah bersama-sama di balapan terakhir. Ia juga meminta maaf karena ia sudah berusaha sekeras mungkin agar mereka diperbolehkan bergabung dengan SRT, namun tak dapat izin.
"Saya sangat sedih tak bisa bekerja dengan mereka lagi, dan mungkin takkan menjalani balapan terakhir bersama. Saya sungguh minta maaf. Saya sendiri sudah berusaha, tapi Petronas punya orang lain yang bekerja di sana dan sayangnya tak memungkinkan membawa mereka," ungkapnya.
Bagaikan Anggota Keluarga Sendiri
Rossi diketahui hanya akan membawa David Munoz (crew chief), Matteo Flamigni (teknisi data), dan Idalio Gavira (pelatih balap) ke SRT. Belum diketahui bagaimana nasib dua mekanik lainnya, Bernard Ansiau dan Mark Elder, namun Rossi menyatakan bahwa Briggs dan Stephens sudah jelas takkan ikut.
Rider berusia 41 tahun ini pun menyatakan bahwa Ansiau, Briggs, dan Stephens, yakni tiga mekaniknya yang mulai awal kariernya sudah mendampingi, adalah sosok-sosok penting yang membuatnya nyaman bekerja di garasi. Bagi Rossi, mereka membuat garasi bagaikan rumah kedua.
"Saya akan bawa Matteo, David, dan Idalio, tapi saya sangat sedih takkan ada Alex dan Brent, karena tiap kali saya masuk garasi, rasanya seperti masuk rumah sendiri. Bagi saya mereka bukan sekadar mekanik, mereka anggota keluarga saya, karena kami sudah bersama selama 20 tahun. Saya bakal sedih tanpa mereka tahun depan," tutupnya.
Sumber: Motorsportcom
Video: MotoGP 2020 Takkan Mampir Negara Non-Eropa
Baca Juga:
- Valentino Rossi Sempat Marah Yamaha Hanya Beri Kontrak Setahun
- Joan Mir Ogah Disebut Kandidat Juara Sebelum Menangi Balapan
- Pecco Bagnaia Tekad Bahas Masalah Plastik Visor Helm di Rapat Keselamatan MotoGP
- Marc Marquez Kunjungi Sirkuit Catalunya, Pastikan Belum Balapan
- Cuma Dikontrak Setahun, Valentino Rossi Tanda Tangan di Catalunya
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 6 September 2025 21:17
-
Otomotif 6 September 2025 21:13
Hasil Race 1 WorldSSP Prancis 2025: Stefano Manzi Menang, Kalahkan Can Oncu
-
Otomotif 6 September 2025 21:04
Hanya Andalkan Kontribusi 3 Pembalap, Ducati Kunci Gelar Dunia Konstruktor MotoGP 2025
-
Otomotif 6 September 2025 20:34
LATEST UPDATE
-
Otomotif 6 September 2025 21:17
-
Otomotif 6 September 2025 21:13
-
Otomotif 6 September 2025 21:04
-
Tim Nasional 6 September 2025 20:50
-
Otomotif 6 September 2025 20:44
-
Tim Nasional 6 September 2025 20:34
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...