
Bola.net - - Direktur Tim Movistar Yamaha MotoGP, Massimo 'Maio' Meregalli mengaku pihaknya mulai lega melihat kemajuan performa yang ditunjukkan Maverick Vinales di Assen, Belanda dan Sachsenring, Jerman. Kepada GPOne, Meregalli menyatakan bahwa kru Vinales telah menemukan solusi efektif untuk masalahnya.
Vinales belum meraih kemenangan sejak Le Mans, Prancis tahun lalu, dan masalah teknis bertubi-tubi menyerangnya sejak itu. Dalam tujuh seri pertama musim ini, ia terlihat kuat di sesi latihan dan kualifikasi, namun posisinya langsung melorot di lap-lap pertama balapan, dan baru bisa menemukan ritme menjanjikan justru di lap-lap akhir.
Meski begitu, perombakan metode kerja dalam kru Vinales mulai dilakukan di Assen, di mana ia berhasil bertarung sengit dengan tujuh rider lainnya, sebelum akhirnya finis ketiga. Di Sachsenring, ia merasa nyaman kompetitif sejak lap pertama dan akhirnya kembali finis di posisi ketiga.
"Kami memberi Maverick setup balapan pada sesi latihan dan akhirnya menemukan solusi. Kami menemukan setup dasar yang lebih baik. Tiga seri yang lalu, ia baru bisa meraih ritme yang baik pada 5-6 lap terakhir, tapi kini ia bisa langsung cepat. Inilah hasil kerja tim. Ia rider yang sangat kuat dalam kondisi yang tepat, dan ini hal yang harus kita ingat," ujar Meregalli.
Kembali ke Jalur yang Tepat
Beberapa waktu lalu, Meregalli sempat mengeluhkan sikap Vinales yang kurang tenang dan sabar dalam mencari solusi untuk masalahnya, namun kini mengaku lega rider 23 tahun tersebut telah kembali ke jalur yang tepat dan mulai merasa nyaman mengendarai YZR-M1.
"Maverick sudah mulai kembali ke jalur yang benar. Wajar-wajar saja bila rider muda seperti dia kadang sulit berpikir tenang dan sabar menghadapi momen sulit. Ia mengeluhkan masalah yang kami temukan pada data, tapi kami tak paham apa penyebabnya. Dengan waktu yang cukup, kami telah mulai memperbaikinya," ungkap Meregalli.
Update di MotoGP Ceko
Baik Vinales maupun Valentino Rossi selama ini kompak mengeluhkan kinerja sistem elektronik Yamaha, yang membuat area akselerasi mereka jauh tertinggal dari para rival. Meregalli pun menyatakan sebuah perbaikan akan dihadirkan di MotoGP Ceko pada 3-5 Agustus mendatang.
"Vale sudah memberitahu kami masalah yang sama sejak tahun lalu, lalu Maverick menunjukkan masalah yang sama. Tak mudah mengatasi beberapa masalah tertentu, butuh waktu. Tapi kami akan menerima perubahan elektronik di Brno, tapi itu bukan revolusi. Saya percaya diri di Brno. Meski Honda sempat uji coba di sana, tampaknya secara teori kami bisa menyaingi mereka," pungkasnya. [initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 21 Oktober 2025 16:08
Mengenal Diogo Moreira, Rider Muda Asal Brasil yang Jadi Rookie Honda di MotoGP 2026
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:22
Jadwal Live Streaming MotoGP Malaysia 2025 di Vidio, 24-26 Oktober 2025
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:22
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 05:37
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 05:00
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:38
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:25
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:22
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:19
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
- Para Pemenang Baru di MotoGP 2025: Semuanya dari Tim Satelit, Termasuk Raul Fernandez
- Pecco Bagnaia Jeblok Lagi di MotoGP Australia, Ngaku Mending Kecelakaan Ketimbang Finis Terakhir
- Kaget Bisa Podium di MotoGP Australia, Marco Bezzecchi Malah Salip Pecco Bagnaia di Klasemen Pembalap
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...