
Bola.net - - berhasil melalui ujian berat di Piala Dunia. Menghadapi salah satu raksasa dunia, , Prancis sukses meraih kemenangan 4-3 dalam pertandingan yang sangat dramatis dan menarik.
Prancis unggul lebih dulu melalui penalti Antoine Griezmann. Argentina bisa membalik situasi lewat gol Angel Di Maria dan Gabriel Mercado. Tapi golazo benjamin Pavard serta dua gol Kylian Mbappe memastikan Prancis yang melaju ke perempat final meski Sergio Aguero mampu mencetak gol pada injury time.
Bagi Pavard, bek kanan muda Prancis, gol itu terasa sangat istimewa. Selain diciptakan dengan indah, gol itu juga menjadi yang pertama Pavard bagi Les Bleus.
Masih Emosional
Wajar saja, gol Pavard memang luar biasa indah. Mendapatkan umpan dari sisi kiri, Pavard melepas tembakan first time dengan sisi luar kaki kanannya. Bola melintir dan berbelok masuk ke pojok atas gawang Armani.
"Dalam Bahasa Jerman, kami menyebutnya sebagai Tor. Bisa mencetak gol seperti itu... saya masih tidak bisa mendeskripsikannya. Saya masih merasa emosional," tegas Pavard kepada FIFA.com.
"Bola bergulir mendatangi saya. Saat itu saya bahkan tidak sempat berpikir. Saya cuma ingin bisa menendangnya dan menjaganya agar tidak melambung tinggi. Saya mencoba mengarahkan bola ke arah kedatangannya, seperti yang selalu dikatakan oleh rekan-rekan penyerang saya. Saya tidak memikirkannya, tapi ketika bola masuk, saya merasa sangat bahagia."
Bingung Selebrasi
"Setelah mencetak gol, insting pertama saya adalah langsung berlari menuju bench. Bagi saya, yang menang dalam laga tadi adalah seluruh tim dan juga para staf pelatih. Saya meluncur dengan lutut saya dan kemudian semua orang mengerumuni. Saya tak biasa mencetak gol, jadi saya tidak punya selebrasi tertentu."
Tapi Pavard juga sempat kedapatan membuat tanda hati dengan tangannya. Ia mengaku bentuk hati itu adalah ekspresi cintanya kepada keluarga dan kekasihnya.
"Ya memang benar saya melakukannya. Itu untuk kekasih saya yang ada di bangku penonton. Lalu saya juga menelepon orangtua saya karena jika mereka tidak menempuh semuanya yang sudah mereka lalui, saya tidak akan berada di sini. Mereka lah yang mengajari saya untuk memiliki determinasi positif, untuk memberikan segalanya, terutama ayah saya."
"Mereka sudah lama mendukung saya, jadi gol tadi juga hadiah untuk mereka."
Video Menarik Prancis
Advertisement
Berita Terkait
-
Piala Dunia 4 September 2025 07:03
Argentina Siap-Siap Berpisah, Mustahil Ada Penerus Lionel Messi
-
Liga Italia 3 September 2025 09:29
Alasan Inter Milan Melepas Benjamin Pavard, Bukan Yann Bisseck
-
Piala Dunia 18 Agustus 2025 22:17
Pemain 'Dari Planet Lain', Lionel Messi Wajib Tampil di Piala Dunia 2026
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 6 September 2025 04:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:11
-
Tim Nasional 6 September 2025 02:53
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:39
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:00
BERITA LAINNYA
-
piala dunia 6 September 2025 04:51
-
piala dunia 5 September 2025 19:14
-
piala dunia 5 September 2025 17:44
-
piala dunia 5 September 2025 14:09
-
piala dunia 5 September 2025 09:30
-
piala dunia 5 September 2025 08:43
MOST VIEWED
- Cerita Giovanni Leoni, Bek Muda Liverpool yang Tak Menyangka Dipanggil Gattuso ke Timnas Italia
- Rekap Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa Tadi Malam: Jerman Tumbang, Belanda Tertahan, Spanyol Menang Besar!
- Gennaro Gattuso Akan Debut Sebagai Pelatih Timnas Italia: Apa yang Bisa Diharapkan?
- Hasil Argentina vs Venezuela: Messi Gemilang, La Albiceleste Tak Terhentikan!
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...