
Bola.net - Timnas Argentina berhasil menaklukan Belanda di Piala Dunia 2022 pada Sabtu (10/12/2022) dini hari WIB. Kiper Argentina, Emiliano Martinez menjadi pahlawan kemenangan setelah tampil apik di babak adu penalti.
Martinez berhasil menepis dua tendangan penalti Belanda yang dieksekusi oleh Virgil van Dijk dan Steven Berghuis. Dengan aksi heroik tersebut, Argentina berhasil mendapatkan tiket semifinal Piala Dunia 2022.
Meskipun tampil apik, Emiliano Martinez nyatanya menyimpan kekecewaan di laga melawan Belanda. Bukan soal penampilannya, melainkan soal kepemimpinan wasit Antonio Mateu Lahoz.
Buruknya kepemimpinan wasit Lahoz bahkan membuat Emiliano berharap tak ingin lagi bertemu dengannya. “Wasit tidak berguna!. Semoga kita tidak memiliki wasit itu lagi,” tegas Emiliano dikutip dari Fotmob.
Emiliano Emosi Besar
Wajar saja Emiliano Martinez marah besar terhadap kepemimpinan wasit Lahoz. Pasalnya wasit asal Spanyol tersebut terlalu ringan mengeluarkan kartu kuning di laga perempat final tersebut.
Dengan kepemimpinan Lahoz, laga Argentina versus Belanda itu pun menjadi rekor laga dengan kartu kuning terbanyak dengan total 15 kartu. Melihat kepemimpinan wasit selama 120 menit itu, Emiliano hanya bisa emosi sepanjang jalannya laga.
"Hal pertama yang terlintas dalam pikiran adalah emosi. Saya melakukan ini untuk 45 juta orang (Argentina). Memberi orang kegembiraan seperti itu adalah hal terbesar saat ini. Kami berada di semifinal karena kami memiliki semangat dan hati. Kami bersemangat, seperti halnya orang-orang," terang Emiliano.
Jangan lupa saksikan Piala Dunia 2022 di SCTV, Indosiar, MOJI, Mentari TV, Nex Parabola dan live streaming di Vidio. Dan ikuti terus berita terbaru Piala Dunia 2022 hanya di Bola.net.
Menang Dengan Ketenangan
Emiliano Martinez berhasil menjadi pemain vital Argentina dengan menghalau dua tendangan penalti pemain Belanda. Dua halauan itu membuat posisi Argentina sangat unggul di awal babak tendangan penalti.
Namun Argentina bisa saja gagal mengakhiri drama adu penalti andai penendang terakhir, Lautaro Martinez gagal mencetak gol. Namun dengan ketenangannya, Lautaro berhasil mencetak gol yang membawa Argentina lolos dengan skor adu penalti 4-3.
“Saat berjalan menuju titik penalti, saya sangat tenang karena saya mempercayai pekerjaan saya. Ketika saya memegang bola, saya memikirkan putri saya. Dia mengubah hidup saya," ujar Lautaro.
Sumber: Fotmob
Penulis: Ahmad Daerobby
Advertisement
Berita Terkait
-
Piala Dunia 4 September 2025 11:57
Gennaro Gattuso Akan Debut Sebagai Pelatih Timnas Italia: Apa yang Bisa Diharapkan?
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 6 September 2025 04:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:11
-
Tim Nasional 6 September 2025 02:53
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:39
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:00
BERITA LAINNYA
-
piala dunia 6 September 2025 04:51
-
piala dunia 5 September 2025 19:14
-
piala dunia 5 September 2025 17:44
-
piala dunia 5 September 2025 14:09
-
piala dunia 5 September 2025 09:30
-
piala dunia 5 September 2025 08:43
MOST VIEWED
- Cerita Giovanni Leoni, Bek Muda Liverpool yang Tak Menyangka Dipanggil Gattuso ke Timnas Italia
- Rekap Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa Tadi Malam: Jerman Tumbang, Belanda Tertahan, Spanyol Menang Besar!
- Gennaro Gattuso Akan Debut Sebagai Pelatih Timnas Italia: Apa yang Bisa Diharapkan?
- Hasil Argentina vs Venezuela: Messi Gemilang, La Albiceleste Tak Terhentikan!
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...